Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bogor, Jawa Barat menggelar vaksinasi booster yang diikuti seluruh pegawai Sekretariat DPRD dan anggota dewan, demi mencegah klaster perkantoran penularan COVID-19.
"Saat ini kita memasuki gelombang ketiga COVID-19 dan angka penularannya cukup tinggi, untuk itu semua pihak harus berkontribusi menekan angka penularan terutama di perkantoran," ungkap Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto usai vaksinasi di kantornya, Cibinong, Bogor.
Dia menambahkan, angka penularan COVID-19 di Kabupaten Bogor sedang tinggi-tingginya dalam beberapa pekan terakhir. Ia berharap, usai divaksin booster, lingkungan DPRD Kabupaten Bogor tidak menjadi klaster COVID-19.
Baca juga: Satgas COVID-19 Bogor gencar lakukan vaksinasi anak usia 6-11 tahun
Baca juga: Kabupaten Bogor tunggu pasokan vaksin COVID-19 untuk vaksinasi penguat
Rudy juga mengimbau kepada pimpinan instansi, lembaga, perusahaan baik milik pemerintah maupun swasta untuk mengetatkan penerapan protokol kesehatan di kantornya masing-masing.
Selain staf dan anggota dewan, vaksinasi booster juga diikuti kelompok wartawan DPRD yang sehari-hari beraktivitas di rumah wakil rakyat tersebut.
Dalam hal ini, DPRD Kabupaten Bogor dibantu Dinas Kesehatan (Dinkes) dalam pelaksanaan vaksinasi booster kali ini.
Baca juga: Kasus COVID-19 di kabupaten Bogor terjadinya lonjakan
"Intinya semua yang beraktivitas di DPRD kami minta ikut vaksin. Kami juga siapkan rapid antigen sebagai upaya deteksi dini," kata Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022
"Saat ini kita memasuki gelombang ketiga COVID-19 dan angka penularannya cukup tinggi, untuk itu semua pihak harus berkontribusi menekan angka penularan terutama di perkantoran," ungkap Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto usai vaksinasi di kantornya, Cibinong, Bogor.
Dia menambahkan, angka penularan COVID-19 di Kabupaten Bogor sedang tinggi-tingginya dalam beberapa pekan terakhir. Ia berharap, usai divaksin booster, lingkungan DPRD Kabupaten Bogor tidak menjadi klaster COVID-19.
Baca juga: Satgas COVID-19 Bogor gencar lakukan vaksinasi anak usia 6-11 tahun
Baca juga: Kabupaten Bogor tunggu pasokan vaksin COVID-19 untuk vaksinasi penguat
Rudy juga mengimbau kepada pimpinan instansi, lembaga, perusahaan baik milik pemerintah maupun swasta untuk mengetatkan penerapan protokol kesehatan di kantornya masing-masing.
Selain staf dan anggota dewan, vaksinasi booster juga diikuti kelompok wartawan DPRD yang sehari-hari beraktivitas di rumah wakil rakyat tersebut.
Dalam hal ini, DPRD Kabupaten Bogor dibantu Dinas Kesehatan (Dinkes) dalam pelaksanaan vaksinasi booster kali ini.
Baca juga: Kasus COVID-19 di kabupaten Bogor terjadinya lonjakan
"Intinya semua yang beraktivitas di DPRD kami minta ikut vaksin. Kami juga siapkan rapid antigen sebagai upaya deteksi dini," kata Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra itu.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022