Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, Jawa Barat melalui Tim Fasilitasi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TF-TJSL) segera "menyulap" tempat bekas pembuangan sampah di Pondok Rajeg, Cibinong, Bogor, menjadi hutan kota kedua setelah Pakansari.

"Hutan kota ini sangat bagus untuk menghasilkan oksigen di tengah-tengah kota," ungkap Wakil Ketua TF-TJSL Yusfitriadi di Cibinong, Bogor, Selasa.

Menurutnya, pembangunan hutan kota di atas lahan seluas 7 hektar itu berasal dari Corporate Social Responsibility (CSR) Yayasan Korindo yang juga membangun hutan kota di Kawasan Stadion Pakansari pada 2019 silam.

Baca juga: Penebangan liar di Bogor dikhawatir berbuah bencana

Yus menyebutkan, sedikitnya ada 300 bibit pohon jenis Sengon dan Trembesi yang siap ditanam di Pondok Rajeg. Tapi, akan dilakukan uji coba terlebih dahulu selama enam bulan untuk mengukur kesuburan tanah, mengingat lahannya sempat digunakan sebagai tempat pembuangan sampah.

"Semoga di tahun-tahun berikutnya Yayasan Korindo bisa bekerja sama kembali khsususnya pada program lingkungan, dan perusahaan lain juga bisa berminat untuk ikut dalam realisasi kontribusi TJSL perusahaan di Kabupaten Bogor," terang Yus.

Baca juga: Indocement pamerkan konservasi hutan teureup seluas 2.000 meter persegi

Di samping itu, ia berharap program lingkungan dari Yayasan Korindo juga dapat menyentuh wilayah-wilayah di Kabupaten Bogor yang rawan bencana longsor dan banjir seperti Kecamatan Cigudeg, Nanggung, Jasinga, dan Sukajaya.

"Penanaman pohon di lokasi tanah yang rawan bencana atau wilayah setelah bencana mungkin akan bagus juga, terutama untuk menjaga keseimbangan alam terlebih lagi di Kabupaten Bogor ini ada wilayah-wilayah yang rawan longsor dan banjir," tuturnya.

Baca juga: Hutan kampung di Kota Bogor berpotensi jadi sarana olahraga dan tempat wisata

Sementara, Sekretaris Jenderal Yayasan Korindo, Seo Jongsik menyebutkan, pada tahap uji coba, pihaknya menanam ratusan bibit pohon di lahan seluas 2.700 meter persegi.

"Kondisi tanah di Pakansari dan di Pondok Rajeg itu berbeda. Karena lokasi yang akan dibangun Hutan Kota di Pondok Rajeg adalah tanah bekas tempat pembuangan sampah. Tentu hal ini akan berpengaruh terhadap kesuburan tanah," kata Seo Jongsik.(KR-MFS)

Pewarta: M Fikri Setiawan

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2021