Makassar (ANTARA) - Pelatih kempo Sulawesi Selatan Ade Irma melanjutkan lagi program latihan untuk atlet-atletnya untuk persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2020 di Papua meski dengan memantau lewat video.
Di Makassar, Minggu, Ade Irma mengatakan ada enam atlet Sulsel yang mendapatkan tiket PON 2020 yang terus dimatangkan kemampuannya di tengah merebaknya virus corona baru atau COVID-19.
"Hari Selasa (24/3), kami akan kembali fokus melanjutkan program latihan persiapan PON. Untuk latihannya kita berencana melakukan video call kepada setiap atlet," katanya.
Baca juga: Virus corona paksa kejuaraan dunia atletik indoor ditunda hingga 2021
Mantan atlet andalan Sulsel itu menjelaskan, dirinya memutuskan tidak menggelar latihan secara bersama sebagai antisipasi penularan virus yang berasal dari China tersebut.
Tim pelatih mengaku tidak mau mengambil resiko atlet terjangkit virus COVID-19 yang memang sudah sampai di Sulsel sejak beberapa waktu lalu.
Baca juga: Batal ke China, Zohri fokus latihan secara internal
"Jadi kita pantau dan berikan instruksi latihan atlet di rumah masing-masing lewat video call. Kami tidak mau ambil resiko besar, apalagi sudah ada himbauan pemerintah," ujarnya.
"Untuk latihan tarung atau tanding, sementara tidak dilakukan karena berlatih secara mandiri," ujar Ade Irma.
Pelatih pantau latihan atlet kempo lewat video
Minggu, 22 Maret 2020 16:47 WIB
Hari Selasa (24/3), kami akan kembali fokus melanjutkan program latihan persiapan PON. Untuk latihannya kita berencana melakukan video call kepada setiap atlet