Bogor (Antara) - Bupati Bogor Rachmat Yasin, Jawa Barat, menyatakan bahwa posisi kepala daerah seperti bupati dan wali kota dalam sistem politik pemerintahan daerah tetap sebagai bawahan seorang gubernur.
"Sehingga gubernur adalah atasan yang bisa mengarahkan bawahannya untuk mencapai sebuah arah pembangunan bagi kemajuan Provinsi Jawa Barat," katanya melalui Diskominfo Kabupaten Bogor di Cibinong, Jumat.
Ia menjelaskan bahwa penegasannya itu disampaikan pada seminar sehari bertema "Menuju Jawa Barat sebagai Provinsi Termaju 2025" di Kota Bandung.
Karena itu, kata Rachmat Yasin (RY), sejak dirinya menjadi Bupati Bogor lima tahun terakhir, ia masih setia menganut ideologi pembangunan yang diusung mantan Presiden Soeharto, yang masih relevan pada saat ini.
Oleh karena itu, kata dia, ketika bicara peluang Jawa Barat maju pada 2025 sangat memungkinkan dengan sistem di mana gubernur adalah atasan bupati atau wali kota untuk mengarahkan capaian pembangunan.
Dalam kaitan itu, kata dia, keunggulan komparatif dan keunggulan kompetitif yang ada di semua daerah Jawa Barat, dengan arahan gubernur bisa dijadikan kekuatan untuk mencapai kemajuan pembangunan.
"Anugerah Allah SWT sudah luar biasa untuk Jawa Barat. Tinggal bagaimana didukung keunggulan kompetitif yang baik," katanya.
Ia menegaskan sebagai bagian dari Jawa Barat, Kabupaten Bogor senantiasa ikut serta dalam mengimplementasikan Jawa Barat menuju provinsi termaju tahun 2025.
Menurut dia, di usianya ke-68 Jawa Barat terus membangun di bawah kepemimpinan Gubernur Ahmad Heryawan dan Wakil Gubernur Deddy Mizwar, untuk terus merancang pembangunan dengan baik sehingga bisa menyejahterakan masyarakatnya.
Terbukti, kata dia, sejumlah prestasi berhasil diraih Jawa Barat dan sedikitnya 117 penghargaan berhasil diraih selama lima tahun terakhir.
"Kabupaten Bogor, sebagai bagian dari Jawa Barat terus mendukung upaya menuju Jawa Barat menjadi termaju di tahun 2025," katanya.
Juru bicara Bupati Bogor David R Nugroho menjelaskan, Rachmat Yasin berbicara pada seminar dengan pembicara kunci Gubernur Jabar Ahmad Heriawan di Kota Bandung, Kamis (14/11).
Narasumber lain dalam acara itu adalah Kepala Bappeda Jabar Deny Juanda dengan materi "Strategi Dalam Mengimplementasikan Jabar Menuju Provinsi Termaju 2025:.
Kemudian, Ketua DPRD Jabar, Irfan Suryanegara dengan materi "Optimalisasi Peran DPRD Dalam Mengawal Kebijakan Pemerintah Untuk Mengimplementasikan Provinsi Termaju 2025".
Selain itu, Rektor Universitas Pendidikan Indonesia Bandung Sunaryo Kartadinata dengan tema "Daya Dorong IPM untuk Mendukung Jabar Menuju Provinsi Termaju tahun 2025:, serta akademisi Asep Warlan dengan materi "Kondisi Politik dan Pemerintahan di Jawa Barat".
Bupati Bogor: bupati-wali kota bawahan gubernur
Sabtu, 16 November 2013 10:34 WIB