Koba, Babel, (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menegaskan puskesmas menjadi ujung tombak dalam pelaksanaan program pencegahan dan pengendalian penyakit (P2P) di daerah itu.
"Peran puskesmas sangat vital, sebagai garda terdepan dalam penanganan awal dan pengendalian penyakit menular maupun tidak menular," kata Kepala Dinkes Bangka Tengah Zaitun saat rapat koordinasi bersama puskesmas dan RSUD di Pangkalanbaru, Kamis.
Ia menjelaskan, hasil evaluasi program menunjukkan pentingnya peran puskesmas dalam mendukung pencapaian prioritas pembangunan kesehatan maupun standar pelayanan minimal (SPM).
"Jika ada puskesmas yang capaiannya masih rendah, mereka bisa menyusun strategi baru atau belajar dari puskesmas lain yang lebih baik," ujarnya.
Baca juga: 17 puskesmas di Mukomuko jadi badan layanan umum
Baca juga: UHC permudah masyarakat berobat di puskesmas
Menurut Zaitun, rapat koordinasi tidak hanya menjadi sarana monitoring dan evaluasi, tetapi juga wadah berbagi pengalaman guna memperkuat capaian program kesehatan di tingkat pelayanan dasar.
Ia menambahkan, meskipun seluruh penyakit mendapat perhatian pemerintah, program prioritas tetap menjadi fokus sesuai arahan Presiden.
"Pelaksanaan program kesehatan di Bangka Tengah tetap bertumpu pada puskesmas sebagai garda terdepan," katanya.
Selain memperkuat pelayanan kesehatan dasar, puskesmas juga berperan penting dalam mengedukasi masyarakat agar menerapkan pola hidup bersih dan sehat.
Baca juga: 297 pengidap HIV/AIDS di Sultra jalani pengobatan di puskesmas dan Rumah Sakit
Upaya promotif dan preventif tersebut dinilai mampu menekan beban layanan kuratif di rumah sakit.
Dinkes Bangka Tengah saat ini mengoptimalkan kolaborasi lintas sektor, termasuk dengan pemerintah desa dan kader kesehatan, untuk memperluas jangkauan program P2P hingga ke pelosok wilayah.
"Kita berharap dukungan seluruh pihak dapat memperkuat kinerja puskesmas sehingga target pembangunan kesehatan nasional, terutama peningkatan derajat kesehatan masyarakat, dapat tercapai secara berkelanjutan," tutupnya.
