Jakarta (ANTARA) - Penampilan Dewa United Banten hingga pekan keempat IBL 2025 masih jauh dari kata konsisten dengan mencatatkan rekor 3-3 (3 menang, 3 kalah), tanpa pernah meraih kemenangan beruntun.
Catatan ini begitu kontras dengan penampilan Dewa United musim lalu yang mengoleksi kemenangan beruntun dan sering mencetak skor di atas 100 poin dalam satu laga.
Dewa United mengusung target ambisius untuk meraih gelar juara musim ini. Namun, performa mereka di lapangan belum mencerminkan ambisi tersebut. Meski memiliki komposisi roster yang diisi oleh pemain berkualitas, hasil dalam kompetisi belum mencerminkan kualitas tim.
Jika dibandingkan dengan tim lain yang telah memainkan enam pertandingan, Dewa United tertinggal dari Hangtuah Jakarta, Kesatria Bengawan Solo, Tangerang Hawks Basketball, dan Prawira Bandung. Keempat tim tersebut memiliki rekor 4-2, lebih baik dari Dewa United.
Mengutip statistik di laman IBL, Dewa United menjadi tim dengan rata-rata poin tertinggi di liga, yakni 88,3 poin per game. Angka ini bahkan melampaui Satria Muda Pertamina Jakarta dan Pelita Jaya Jakarta, dua tim yang belum terkalahkan hingga pekan keempat.
Baca juga: Kaleb pemain ketiga masuk 2.000 Points Club
Baca juga: Pacific Caesar rekrut AJ Bramah
Baca juga: Ini dia dua finalis 2024 belum terkalahkan hingga pekan ketiga IBL 2025