Jakarta (ANTARA) - Akomodasi seluruh jamaah calon haji Indonesia telah ditetapkan dalam keputusan Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama tentang Penempatan Akomodasi Jamaah Haji Indonesia di Mekkah dan Madinah 1444 H/2023 Masehi.
Ketua PPIH Arab Saudi Subhan Cholid, Sabtu, menyebutkan telah menyiapkan 108 hotel untuk jamaah di Mekkah minimal setara dengan hotel bintang tiga, bahkan banyak juga yang setara hotel bintang empat dan lima.
Lokasi hotel di Mekkah tersebut terbagi dalam 11 sektor dan satu sektor khusus Masjidil Haram. Jarak terdekat dari hotel ke Masjidil Haram sekitar 850 meter berlokasi di Jarwal, sedang jarak terjauh sekitar 4.339 meter yang berlokasi di Syisyah.
Hotel yang telah dikontrak berada di lima kawasan, yakni di Mahbas Jin sebanyak 17 hotel yang akan ditempati ole untuk jamaah dari embarkasi Jakarta- Bekasi dan sebagian dari embarkasi Kertajati; di Jarwal sebanyak 10 hotel menampung jamaah dari embarkasi Jakarta- Pondok Gede, Aceh, Medan, Padang dan Balikpapan.
Kemudian, sebanyak 15 hotel di kawasan Raudlah akan diisi sebagian jamaah dari embarkasi Solo dan Surabaya; di kawasan Misfalah, sebagian jamaah dari embarkasi Solo dan Lombok yang akan menempati 26 hotel; di kawasan Ayisyah dengan sebaran 40 hotel akan diisi oleh jamaah dari embarkasi Makassar, Banjarmasin, Palembang, Batam dan sebagian jamaah dari embarkasi Kertajati dan Surabaya.
Jamaah calon haji Indonesia dijadwalkan mulai tiba di Mekah pada 2 Juni 2023 setelah melakukan ibadah sunah Arbain di Madinah.
Akomodasi jamaah Indonesia tersebar di lima wilayah Mekkah
Sabtu, 27 Mei 2023 13:49 WIB