Karawang (ANTARA) - Dinas Pertanian Kabupaten Karawang, Jawa Barat, mengembangkan berbagai jenis tanaman kopi di atas lahan seluas sekitar 750 hektare di wilayah Karawang.
Kabid Perkebunan dan Perlindungan Tanaman Dinas Pertanian setempat, Dadan Danny mengatakan jenis kopi yang dikembangkan ialah kopi robusta dan liberika.
Untuk penanaman tanaman kopi robusta itu di area Tegalwaru dan Pangkalan atau di wilayah Karawang selatan. Kemudian untuk jenis kopi liberika dikembangkan di sekitar Kecamatan Ciampel.
Baca juga: Petani kopi di Purwakarta bingung pasarkan produknya saat pandemi
Baca juga: Produksi kopi robusta di Kabupaten Bogor capai 4.004 ton dalam setahun
Dadan menyebutkan, jika luas lahan yang digunakan untuk pengembangan kopi tersebut ditotal, maka luasnya mencapai 750 hektare.
Pengembangan tanaman kopi tersebut dikelola langsung oleh masyarakat melalui kelompok tani yang ada di daerah tersebut.
Menurut Dadan, saat ini kopi dari Karawang sudah dijual ke berbagai kota besar di pulau Jawa bahkan sampai ke luar wilayah pulau Jawa.
"Kalau ekspor belum, tapi sudah sampai ke Surabaya dan beberapa daerah di luar pulau Jawa," katanya.
Baca juga: Petani Bogor ditantang perusahaan swasta produksi biji kopi 160 ribu ton
Ia mengaku ke depannya akan melakukan identifikasi geografis di area pertanian kopi di Karawang sekaligus akan menyertifikasi hasil tani kopi. Bahkan pihaknya juga berencana melakukan peluasan lahan tani kopi.
Distan Karawang kembangkan berbagai jenis tanaman kopi di atas lahan 750 hektare
Selasa, 22 Februari 2022 6:35 WIB

Kabid Perkebunan dan Perlindungan Tanaman Dinas Pertanian Karawang Dadan Danny. (ANTARA/HO-Pemkab Karawang).
Kalau ekspor belum, tapi sudah sampai ke Surabaya dan beberapa daerah di luar pulau Jawa.