Sukabumi, (Antaranews Bogor) - Ratusan anggota Front Pembela Islam (FPI) Kota Sukabumi menggerebek gudang tempat penyimpanan minuman keras yang berkedok gudang penyimpanan biskuit di Jalan Palabuhan II, Kota Sukabumi.
"Kami kaget saat ratusan orang menggunakan baju berwarna putih merangsek masuk ke gudang tersebut, yang kami tahu gudang itu tempat penyimpanan makanan ringan. Ternyata, di dalamnya terdapat ratusan botol minuman keras seperti bir, anggur merah dan lain-lain," kata salah seorang warga sekitar, Ela kepada wartawan, Rabu.
Informasi yang dihimpun Antara dari warga sekitar, ratusan orang yang mengaku anggota FPI dengan menggunakan baju berwarna putih tersebut langsung merangsek masuk ke gudang tersebut. Bahkan, pihak kepolisian dari Polres Sukabumi Kota dan Satuan Polisi Pamong Praja Kota Sukabumi tidak bisa menghadang aksi ratusan anggota FPI tersebut.
Tidak sampai di situ, massa yang sudah mulai beringas pun langsung memecahkan botol minuman keras yang tersimpan di gudang berukuran 60x40 meter tersebut. Pihak kepolisian dan Sat Pol PP yang menghadang pun tidak bisa berbuat banyak.
Usai melakukan aksinya, massa yang dipimpin langsung oleh Ketua FPI Kota Sukabumi, Faturohman pun langsung meninggalkan gudang. Kasus penggerebegan gudang tempat penyimpanan minuman keras ini pun masih dalam penyelidikan pihak kepolisian setempat.
Namun, sampai saat ini belum ada konfirmasi dari pihak FPI terkait razia dan sweping atau penyisiran yang dilakukan ratusan anggotanya tersebut. Diduga aksi ini dipicu maraknya peredaran minuman keras di wilayah Sukabumi dan banyaknya oknum pengusaha minuman keras yang melanggar Perda Kota Sukabumi nomor 1 tahun 2014 tentang Larangan Minuman Beralkohol.
"Yang kami ketahui, pemilik gudang ini meminta izin kepada warga, gudang tersebut digunakan untuk tempat penyimpanan makanan ringan seperti biskuit dan baru tahu tadi setelah FPI menggerebek gudang ini," tambah Ela.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2014
"Kami kaget saat ratusan orang menggunakan baju berwarna putih merangsek masuk ke gudang tersebut, yang kami tahu gudang itu tempat penyimpanan makanan ringan. Ternyata, di dalamnya terdapat ratusan botol minuman keras seperti bir, anggur merah dan lain-lain," kata salah seorang warga sekitar, Ela kepada wartawan, Rabu.
Informasi yang dihimpun Antara dari warga sekitar, ratusan orang yang mengaku anggota FPI dengan menggunakan baju berwarna putih tersebut langsung merangsek masuk ke gudang tersebut. Bahkan, pihak kepolisian dari Polres Sukabumi Kota dan Satuan Polisi Pamong Praja Kota Sukabumi tidak bisa menghadang aksi ratusan anggota FPI tersebut.
Tidak sampai di situ, massa yang sudah mulai beringas pun langsung memecahkan botol minuman keras yang tersimpan di gudang berukuran 60x40 meter tersebut. Pihak kepolisian dan Sat Pol PP yang menghadang pun tidak bisa berbuat banyak.
Usai melakukan aksinya, massa yang dipimpin langsung oleh Ketua FPI Kota Sukabumi, Faturohman pun langsung meninggalkan gudang. Kasus penggerebegan gudang tempat penyimpanan minuman keras ini pun masih dalam penyelidikan pihak kepolisian setempat.
Namun, sampai saat ini belum ada konfirmasi dari pihak FPI terkait razia dan sweping atau penyisiran yang dilakukan ratusan anggotanya tersebut. Diduga aksi ini dipicu maraknya peredaran minuman keras di wilayah Sukabumi dan banyaknya oknum pengusaha minuman keras yang melanggar Perda Kota Sukabumi nomor 1 tahun 2014 tentang Larangan Minuman Beralkohol.
"Yang kami ketahui, pemilik gudang ini meminta izin kepada warga, gudang tersebut digunakan untuk tempat penyimpanan makanan ringan seperti biskuit dan baru tahu tadi setelah FPI menggerebek gudang ini," tambah Ela.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2014