Selama Tahun 2019 Vokasi Universitas Indonesia (UI) mencatatkan beberapa capaian prestasi, khususnya Program Studi (Prodi) Vokasi Humas, meliputi aktivitas akademik, penelitian dan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa.

"Sepanjang Tahun 2019 mahasiswa prodi humas tidak hanya menorehkan prestasi di bidang akademik, namun juga memusatkan aktivitas pada program pengabdian masyarakat dalam skala lokal maupun nasional," kata Ketua Prodi Vokasi Humas UI Devie Rahmawati di Depok, Minggu.

I menjelaskan di penghujung 2019 Al Dhella Wulandhari, mahasiswi humas (2018) berhasil meraih Juara III pada lomba poster yang diselenggarakan oleh Universitas Negeri Jakarta.

Baca juga: Vokasi UI raih juara dalam vocational banking

Tidak hanya itu, di bawah bimbingan para dosen tetap dan dosen profesional, para mahasiswa juga menggelar tiga aktivitas pengabdian masyarakat, sebagai penutup aktivitas di akhir Tahun 2019.

Tahun 2019 juga merupakan tahun yang penting, kata Devi, mengingat baru kali pertama, dosen Vokasi mengajar di Universitas Terbaik di Malaysia, Universiti Malaya. Undangan kepada tiga dosen humas untuk mengajar di negara tetangga, menunjukkan pengakuan komunitas internasional terhadap kapasitas pengajar dari Indonesia, khususnya program Vokasi.

Program pengabdian masyarakat mahasiswa yang pertama ialah terkait dengan upaya memberdayakan para perempuan di lingkungan Depok, khususnya para ibu, agar mampu secara mandiri, mendukung perekonomian keluarga tanpa harus meninggalkan keluarga. Program pengmas berupa penyuluhan urban farming melalui budi daya tanaman hortikultura.

Baca juga: Peneliti Vokasi UI presentasikan karakter konsumsi media masyarakat di era digital

Kampus itu menghadirkan mahasiswa dari IPB, yang memiliki pengetahuan dan keterampilan seputar budi daya. Tidak hanya itu, mahasiswa juga bergerak untuk melakukan advokasi tentang kesehatan mental, yang dihadiri lebih dari 90 siswa SMPN 8 Depok.

"Harapannya generasi melenial dapat memiliki ketahanan mental dalam menghadapi tekanan di era digital," ujar Asep Sutresna, dosen pembimbing program pengmas Prodi Humas.

Dikatakannya di Kampung Digital Prodi Humas, program Pengmas HM Vokasi Humas dan Dosen, yaitu memberikan pelatihan kepada para digital immigrants (orang tua, khususnya ibu-ibu) dalam menggunakan handphone/gadget untuk hal-hal positif, seperti mengelola pesan yang baik, menghindari hoax, dan kegiatan produktif, bukan semata hanya menikmati informasi yang beredar di WA ataupun Facebook atau Belanja online.

"Kegiatan di Kelurahan Mekar Jaya ini dihadiri oleh 42 peserta," ujar Amelita Lusia, Pengajar Tetap Prodi Humas.

Baca juga: Mahasiswa Vokasi Humas UI juara kompetisi Bahasa Inggris

Menurut dia program pengmas di akhir tahun juga dilakukan oleh Dosen Vokasi Humas melalui aktivitas Klinik Digital dengan menggelar Kelas Inspirasi “Literasi Digital dan Etika Dunia Siber” di Solo.

"Ini adalah program sinergi aktif dalam upaya memerangi konten negatif yang diinisiasi oleh Rizki Ameliah (Siberkreasi), Giri Lukmanto (Mafindo) dan Devie Rahmawati (Prodi Vokasi Humas), yang bertemu di APAC Media Summit oleh Google," kata Devie, Penerima Australian Awards 2019.

“Pada tahun 2019 para Dosen di Prodi Humas berhasil melakukan pengembangan prodi hingga memperoleh penilaian A untuk akreditasi dari Kementerian Riset dan Teknologi," katanya.

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020