Bogor (Antaranews Bogor) - Wali Kota Bogor Bima Arya menyatakan bahwa dirinya menggagas program "Ngawangkong" (bincang-bincang) guna menyerap aspirasi masyarakat di daerah yang baru dipimpinnya itu.

"Program `Ngawangkong` rencananya dilaksanakan setiap pertengahan pekan," katanya melalui pernyataan yang dilansir Humas Pemkot Bogor, Jawa Barat, di Bogor, Minggu.

Namun, kata dia, yang pasti, pada setiap Sabtu dan Minggu, dia bergantian dengan Wakil Wali Kota Usmar Harimman sesuai dengan janji pasangan itu akan turun langsung ke tengah masyarakat.

Pada bagian lain, Bima Arya juga menyatakan bahwa pihaknya akan lebih memfungsikan Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) dalam menyebarluaskan berbagai kebijakan Pemerintah Kota Bogor.

Menurut dia, Humas harus lebih aktif lagi berkomunikasi dengan kalangan media massa.

Oleh karena itu, katanya, mereka yang bekerja di bagian Humas Pemkot Bogor harus orang yang tepat.

Ia juga menambahkan bahwa pada bagian-bagian tertentu Humas bisa berkomunikasi.

Namun, katanya, dalam banyak hal dirinya juga akan berkomunikasi, baik melalui layanan pesan singkat (SMS), BBM, maupun melalui telepon dengan media massa.

"Jadi, insya Allah, saya juga akan menjadi juru bicara langsung untuk Pemkot Bogor dengan publik maupun media massa," katanya.

Ditegaskannya bahwa kinerja Pemkot Bogor akan tergantung dari peranan media massa yang akan menyampaikannya kepada masyarakat.

"Jadi, media massa itu merupakan mitra bagi kita semua," katanya.

Pasangan Bima Arya dan Usmar Hariman pada hari Senin (7/4) dilantik Gubernur Jabar Ahmad Heryawan sebagai Wali Kota Bogor dan Wakil Wali Kota Bogor masa bakti 2014--2019 setelah memenangi pilkada setempat pada tahun 2013.

Pewarta: Andi Jauhari

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2014