Polres Sukabumi Kota melakukan langkah antisipasi kelangkaan gas subsidi di wilayah hukumnya, baik di kota maupun Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, menjelang perayaan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.
"Antisipasi yang kami lakukan ini untuk memastikan distribusi gas khususnya elpiji ukuran 3 kg atau elpiji bersubsidi itu lancar dan persediaan di masyarakat terjamin," kata Kapolres Sukabumi Kota AKBP Wisnu Prabowo di Sukabumi, Kamis.
Baca juga: Polres Sukabumi Kota tangkap pelaku pengoplos gas subsidi
Menurutnya, langkah yang dilakukan agar ketersediaan gas subsidi aman dan tidak ada kelangkaan seperti melakukan antisipasi penyalahgunaan gas subsidi, penimbunan dan lain-lain.
Seperti belum lama ini, pihaknya mengungkap penyalahgunaan gas subsidi dengan modus memindahkan isi gas 3 kg ke tabung 12 kg dan 50 kg atau nonsubsidi yang dilakukan dua orang tersangka dengan lokasi operasinya di Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi.
Baca juga: Pertamina imbau agen dan pangkalan tidak salah gunakan gas elpiji subsidi
Dalam pengawasan ini, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Pemkot dan Pemkab Sukabumi serta intansi lainnya agar tidak lagi ada oknum yang menyalahgunakan bantuan pemerintah untuk warga yang kurang mampu ini.
"Kami tidak segan-segan bertindak tegas siapapun yang melakukan penyelewengan atau penyalahgunaan barang subsidi khususnya gas, karena barang ini merupakan kebutuhan untuk warga," tambahnya.
Baca juga: Disdagkopukm Sukabumi pastikan distribusi gas subsidi lancar
Wisnu mengatakan, menjelang perayaan hari besar keagamaan ataupun libur nasional biasanya ada peningkatan permintaan terhadap bahan bakar seperti elpji, maka dari itu pihaknya mengimbau kepada warga untuk ikut mengawasi peredaran atau distribusi gas subsidi itu agar tepat sasaran.
Selain itu, masyarakat pun tidak perlu panik, sebab pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Hiswana Migas agar ketersediaan gas elpiji baik subsidi maupun nonsubsidi tersedia di masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019
"Antisipasi yang kami lakukan ini untuk memastikan distribusi gas khususnya elpiji ukuran 3 kg atau elpiji bersubsidi itu lancar dan persediaan di masyarakat terjamin," kata Kapolres Sukabumi Kota AKBP Wisnu Prabowo di Sukabumi, Kamis.
Baca juga: Polres Sukabumi Kota tangkap pelaku pengoplos gas subsidi
Menurutnya, langkah yang dilakukan agar ketersediaan gas subsidi aman dan tidak ada kelangkaan seperti melakukan antisipasi penyalahgunaan gas subsidi, penimbunan dan lain-lain.
Seperti belum lama ini, pihaknya mengungkap penyalahgunaan gas subsidi dengan modus memindahkan isi gas 3 kg ke tabung 12 kg dan 50 kg atau nonsubsidi yang dilakukan dua orang tersangka dengan lokasi operasinya di Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi.
Baca juga: Pertamina imbau agen dan pangkalan tidak salah gunakan gas elpiji subsidi
Dalam pengawasan ini, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Pemkot dan Pemkab Sukabumi serta intansi lainnya agar tidak lagi ada oknum yang menyalahgunakan bantuan pemerintah untuk warga yang kurang mampu ini.
"Kami tidak segan-segan bertindak tegas siapapun yang melakukan penyelewengan atau penyalahgunaan barang subsidi khususnya gas, karena barang ini merupakan kebutuhan untuk warga," tambahnya.
Baca juga: Disdagkopukm Sukabumi pastikan distribusi gas subsidi lancar
Wisnu mengatakan, menjelang perayaan hari besar keagamaan ataupun libur nasional biasanya ada peningkatan permintaan terhadap bahan bakar seperti elpji, maka dari itu pihaknya mengimbau kepada warga untuk ikut mengawasi peredaran atau distribusi gas subsidi itu agar tepat sasaran.
Selain itu, masyarakat pun tidak perlu panik, sebab pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Hiswana Migas agar ketersediaan gas elpiji baik subsidi maupun nonsubsidi tersedia di masyarakat.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019