DPRD Kota Bogor dan Pemerintah Kota Bogor menyatakan sepaham terhadap besaran pendapatan dan belanja yang telah mencapai keseimbangan pada rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah (RAPBD) Kota Bogor tahun anggaran 2020.

Kesepahaman tersebut dicapai dalam rapat kerja Badan Anggaran DPRD Kota Bogor yang dipimpin oleh Ketua DPRD Kota Bogor Atang Trisnanto dan dihadiri sebagian besar anggota Badan Anggaran di Gedung DPRD Kota Bogor, Rabu. Dari Pemerintah Kota Bogor hadir Sekretaris Daerah Kota Bogor, Ade Sarip Hidayat.

Baca juga: DPRD Kota Bogor: Penambahan Satpol PP akan dikaji dan dibahas bersama

Menurut Ade Sarip, seusai rapat kerja Badan Anggaran, pada rapat hari ini baru sebatas kesepahaman antara Pemerintah Kota Bogor dengan DPRD Kota Bogor terkait dengan besaran pendapatan dan belanja pada RAPBD tahun 2020 yang mencapai keseimbangan.

"Prinsip mencapai keseimbangan, dilakukan dengan dua cara, yakni meningkatkan pendapatan atau mengurangi belanja, dengan tetap menjaga prinsip-prinsip dalam APBD," katanya.

Ade Sarip menjelaskan, pada rapat tadi, juga menyepakati bahwa finalisasi RAPBD tahun 2020 baru akan dilakukan pada rapat Badan Anggaran, Senin (25/11) mendatang.

Baca juga: DPRD Kota Bogor bentuk tiga Pansus untuk bahas tiga Raperda

Pada rapat Badan Anggaran hari ini, kata Ade Sarip, belum bisa difinalisasi karena masih ada satu Komisi yang sedang melakukan kunjungan kerja ke daerah lain, sehingga tidak bisa hadir pada rapat hari ini.

"Rapat finalisasi akan dilakukan hari Senin dan kemudian dilanjutkan dengan rapat paripurna pada hari Selasa, untuk menyetujui RAPBD tahun 2020," katanya.

Menurut Ade Sarip pada RAPBD Kota Bogor tahun 2020 yang sudah mencapai keseimbangan, total anggaran sekitar Rp2,3 triliun.

Baca juga: Wali Kota Bogor serahkan tiga draft Raperda ke DPRD

Ade menambahkan, RAPBD tahun 2020 ini setelah disetujui oleh DPRD Kota Bogor, kemudian akan disampaikan ke Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk dievaluasi.

Pada evaluasi tersebut, kata dia, akan dimasukkan anggaran dari APBD Provinsi untuk APBD Kota Bogor serta akan ditambahkan juga dana alokasi khusus (DAK) dari Pemerintah Pusat ke dalam RAPBD Kota Bogor.

"Setelah ditambahkan anggaran dari Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat, maka total RAPBD Kota Bogor tahun 2020, akan meningkat lagi," katanya.

Pewarta: Riza Harahap

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019