Sebanyak 698 prajurit TNI gabungan se-Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menyatakan siap untuk mengamankan jalannya Pemilu 17 April 2019 besok.
"Atas nama prajurit, kami tegaskan bahwa kami siap mengamankan pelaksanaan pemilu besok," kata Komandan Kodim 0509, Letkol Inf Jimmy Hutapea di Cikarang, Selasa.
Personil gabungan yang akan ditugaskan untuk pengamanan pemilu besok terdiri atas 357 prajurit Kodim 0509 Kabupaten Bekasi, 190 prajurit Armed 7/GS, 20 prajurit Kostrad, 74 prajurit Korem 051/WKT, dan 30 prajurit Kavaleri.
"Ditambah tujuh prajurit PM serta 20 prajurit Perbekalan dan Angkutan," kata Jimmy.
Ke-698 prajurit TNI tersebut akan disebar ke seluruh wilayah teritorial Kodim 0509 Kabupaten Bekasi dan akan menjalankan tugasnya mengamankan jalannya pemilu 2019 bersama aparat kepolisian.
"Jadi kami sifatnya membantu pengamanan yang dilakukan petugas Kepolisian Resor Metro Bekasi," ucapnya.
Dalam menjalankan tugasnya sebagai Bawah Kendali Operasi (BKO) kepolisian, Jimmy meminta segenap prajuritnya mampu bekerja optimal dalam memperkuat pengamanan yang dilakukan pihak kepolisian.
Jimmy juga meminta prajurit untuk bertindak sesuai prosedur dan melaksanakan setiap tugas pengamanan dengan selalu berkoordinasi secara berkala dengan seluruh pihak terkait.
Dirinya berharap pelaksanaan Pemilu 2019 di Kabupaten Bekasi dapat berjalan dengan aman dan kondusif dengan optimalisasi tugas pengamanan yang penuh tanggung jawab serta tetap menjaga netralitas.
"TNI selaku institusi negara wajib menjaga netralitas dan tentunya kita juga harus bersama-sama mewujudkan pemilu yang aman, lancar, dan damai," tandas Jimmy.
Kepastian kesiapan prajurit TNI dalam tugas pengamanan Pemilu 2019 dilakukan Dandim 0509 Kabupaten Bekasi dengan melakukan apel kesiapan yang diikuti seluruh personel pengamanan pemilu di markas Kodim 0509 pada Senin (15/04) sore.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019