Bogor (Antaranews Megapaolitan) - Sebanyak 109 kecelakaan lalu lintas terjadi di Kota Bogor, Jawa Barat menyebabkan 61 orang meninggal dunia, 23 orang luka berat, dan 93 orang luka ringan, selama Januari hingga Desember 2018.
Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya, di Kota Bogor, Selasa, mengatakan, jumlah kecelakaan di tahun 2018 mengalami penurunan dibanding tahun 2017 yakni 0,09 persen.
"Jumlah kecelakaan di tahun 2017 sebanyak 119 kejadian, di tahun 2018 ini menurun 10 kejadian, total 109 kejadian," kata Ulung.
Meski jumlah kejadian kecelakaan lalu lintas menurun di sepanjang 2018, tetapi jumlah korban meninggal dunia meningkat dari tahun sebelumnya.
Berdasarkan catatan Satlantas Polresta Bogor Kota, tahun 2017 dari 119 kejadian kecelakaan, jumlah korban meninggal dunia sebanyak 58 orang, luka berat 22 orang dan luka ringan 98 orang.
"Secara umum jumlah korban meninggal dunia mengalami kenaikan sebanyak tiga korban, luka berat satu korban, dan luka ringan sebanyak lima korban," kata Ulung.
Sementara itu di wilayah Kabupaten Bogor terjadi 711 kejadian kecelakaan lalu lintas sepanjang 2018. Jumlah ini meningkat 34,4 persen dari tahun 2017.
Berdasarkan data Satlantas Polres Bogor Kabupaten, tahun 2017 terjadi 529 kejadian kecelakan lalu lintas. Tahun 2018 meningkat sebanyak 182 kejadian.
Dari 711 kejadian kecelakana lalu lintas tersebut, jumlah korban meninggal dunia sebanyak 410 orang, luka berat 295 orang, dan luka ringan 377 orang.
Kapolres Bogor Kabupaten, AKBP Andi Moch Dicky menyebutkan, jumlah korban meninggal dunia tahun 2018 menurun dibanding tahun 2017.
"Tahun 2017 jumlah korban meninggal dunia sebanya 419 orang, tahun 2018 turun 2,1 persen, atau 410 orang," katanya.
Untuk korban luka berat naik 47,5 persen dari 200 orang di tahun 2017 menjadi 295 orang di tahun 2018. Luka ringan naik 63,9 persen, dari 230 orang di tahun 2017, menjadi 377 orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019
Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya, di Kota Bogor, Selasa, mengatakan, jumlah kecelakaan di tahun 2018 mengalami penurunan dibanding tahun 2017 yakni 0,09 persen.
"Jumlah kecelakaan di tahun 2017 sebanyak 119 kejadian, di tahun 2018 ini menurun 10 kejadian, total 109 kejadian," kata Ulung.
Meski jumlah kejadian kecelakaan lalu lintas menurun di sepanjang 2018, tetapi jumlah korban meninggal dunia meningkat dari tahun sebelumnya.
Berdasarkan catatan Satlantas Polresta Bogor Kota, tahun 2017 dari 119 kejadian kecelakaan, jumlah korban meninggal dunia sebanyak 58 orang, luka berat 22 orang dan luka ringan 98 orang.
"Secara umum jumlah korban meninggal dunia mengalami kenaikan sebanyak tiga korban, luka berat satu korban, dan luka ringan sebanyak lima korban," kata Ulung.
Sementara itu di wilayah Kabupaten Bogor terjadi 711 kejadian kecelakaan lalu lintas sepanjang 2018. Jumlah ini meningkat 34,4 persen dari tahun 2017.
Berdasarkan data Satlantas Polres Bogor Kabupaten, tahun 2017 terjadi 529 kejadian kecelakan lalu lintas. Tahun 2018 meningkat sebanyak 182 kejadian.
Dari 711 kejadian kecelakana lalu lintas tersebut, jumlah korban meninggal dunia sebanyak 410 orang, luka berat 295 orang, dan luka ringan 377 orang.
Kapolres Bogor Kabupaten, AKBP Andi Moch Dicky menyebutkan, jumlah korban meninggal dunia tahun 2018 menurun dibanding tahun 2017.
"Tahun 2017 jumlah korban meninggal dunia sebanya 419 orang, tahun 2018 turun 2,1 persen, atau 410 orang," katanya.
Untuk korban luka berat naik 47,5 persen dari 200 orang di tahun 2017 menjadi 295 orang di tahun 2018. Luka ringan naik 63,9 persen, dari 230 orang di tahun 2017, menjadi 377 orang.
Editor : Feru Lantara
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019