Cibinong, Bogor (Antaranews Megapolitan) - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bogor masih menunggu hasil keputusan pemenang lelang 80 dari 400 kegiatan dengan total anggaran mencapai Rp450 miliar.
"Kegiatan itu memang belum ada pemenangnya dikarenakan dari sekian banyak pengembang (swasta) tidak masuk kriteria," kata Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bogor, Yani Hassan, di Cibinong, Jumat.
Menurut dia, 40 diantaranya sudah masuk ke ULP-BJ, namun masih dalam proses lelang. Sedangkan sisanya masih dalam proses.
Pada proses pelelangan tahun anggaran 2018 memang tidak dapat berjalan sesuai rencana dan tentunya akan banyak keterlambatan untuk pengerjaan.
Namun, dalam proses tersebut dapat dipastikan akan terselesaikan sebelum APBD- perubahan 2018 berlangsung.
Pasalnya dalam upaya tersebut tersendat adanya pemilihan kepala daerah (Pilkada) beberapa waktu lalu. Oleh sebab itu harus dihentikan terlebih dahulu sesuai arahan Bupati Bogor.
"Ini berhenti secara penetapan hasil pemenang yang masuk kualivikasi atau persayaratan tetapi proses akhir tetap pada jalurnya. Kan lelang tidak hanya mengecek saja, tetapi juga harus memilah kelayakan," katanya.
Ia mengemukakan, dalam pelelangan kegiatan tersebut tidak hanya dilakukan oleh satu dinas semata. Tetapi juga dinas-dinas lainnya seperti pendidikan, perhubungan, dan beberapa pengajuan berupa alat kerja, perbaikan gedung pada komplek pemerintahan.
Sementara itu, Kepala Unit Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (ULP-BJ) Kabupaten Bogor, Budi mengatakan terhitung sejak Sabtu (30/6) menerima permohonan lelang sebanyak 500 kegiatan dari 32 satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di daerah setempat.
Itu terdiri dari 70 pengadaan ba?rang de?ngan pagu anggaran Rp133,30 miliar. 305 pekerjaan konstruksi, pagu anggaran Rp566,97 miliar.
Dan 85 jasa konsultasi, pagu anggaran mencapai Rp35, 85 miliar serta 40 jasa lainnya, dengan pagu anggaran sebesar Rp47,71 miliar.?
"Bila ditotal, secara keseluruhan pagu anggaran nilainya mencapai Rp783,85 miliar," katanya.
Sedangkan 222 diantaranya telah selesai, di mana 193 masih berjalan, selanjutnya ada 77 kegiatan yang masih dalam tahap persiapan. Namun untuk tujuh kegiatan harus gagal lelang, dan satu yang dinyatakan batal.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018
"Kegiatan itu memang belum ada pemenangnya dikarenakan dari sekian banyak pengembang (swasta) tidak masuk kriteria," kata Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bogor, Yani Hassan, di Cibinong, Jumat.
Menurut dia, 40 diantaranya sudah masuk ke ULP-BJ, namun masih dalam proses lelang. Sedangkan sisanya masih dalam proses.
Pada proses pelelangan tahun anggaran 2018 memang tidak dapat berjalan sesuai rencana dan tentunya akan banyak keterlambatan untuk pengerjaan.
Namun, dalam proses tersebut dapat dipastikan akan terselesaikan sebelum APBD- perubahan 2018 berlangsung.
Pasalnya dalam upaya tersebut tersendat adanya pemilihan kepala daerah (Pilkada) beberapa waktu lalu. Oleh sebab itu harus dihentikan terlebih dahulu sesuai arahan Bupati Bogor.
"Ini berhenti secara penetapan hasil pemenang yang masuk kualivikasi atau persayaratan tetapi proses akhir tetap pada jalurnya. Kan lelang tidak hanya mengecek saja, tetapi juga harus memilah kelayakan," katanya.
Ia mengemukakan, dalam pelelangan kegiatan tersebut tidak hanya dilakukan oleh satu dinas semata. Tetapi juga dinas-dinas lainnya seperti pendidikan, perhubungan, dan beberapa pengajuan berupa alat kerja, perbaikan gedung pada komplek pemerintahan.
Sementara itu, Kepala Unit Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (ULP-BJ) Kabupaten Bogor, Budi mengatakan terhitung sejak Sabtu (30/6) menerima permohonan lelang sebanyak 500 kegiatan dari 32 satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di daerah setempat.
Itu terdiri dari 70 pengadaan ba?rang de?ngan pagu anggaran Rp133,30 miliar. 305 pekerjaan konstruksi, pagu anggaran Rp566,97 miliar.
Dan 85 jasa konsultasi, pagu anggaran mencapai Rp35, 85 miliar serta 40 jasa lainnya, dengan pagu anggaran sebesar Rp47,71 miliar.?
"Bila ditotal, secara keseluruhan pagu anggaran nilainya mencapai Rp783,85 miliar," katanya.
Sedangkan 222 diantaranya telah selesai, di mana 193 masih berjalan, selanjutnya ada 77 kegiatan yang masih dalam tahap persiapan. Namun untuk tujuh kegiatan harus gagal lelang, dan satu yang dinyatakan batal.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018