Karawang (Antaranews Megapolitan) - Rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara Pemilihan Umum Kepala Daerah Jawa Barat di Kabupaten Karawang, Kamis, sempat tertunda akibat aksi nonton bareng pertandingan sepak bola AFF U-19 antara Tim Nasional Indonesia melawan Filipina.

Laga Indonesia melawan Filipina tersebut dimulai berbarengan dengan agenda rapat pleno setelah istirahat, shalat dan makan, sehingga lanjutan rapat pleno itu terlambat dimulai sekitar 15-20 menit.

Aksi nonton bareng berlangsung di ruang rapat pleno, di sebuah hotel wilayah Karawang Barat.

Di ruang rapat itu, slide atau layar yang saat rapat pleno menampilkan rekapitulasi suara per kecamatan, secara tiba-tiba beralih ke siaran langsung laga Indonesia menghadapi Filipina.

Baca: Partisipasi pemilih di Karawang hanya 65 persen

Nonton bareng itu sendiri berlangsung selama sekitar 15-20 menit. Setelah itu, baru rapat pleno rekapitulasi dilanjutkan dan layar kembali menampilkan rekapitulasi suara.

Sejumlah peserta rapat pleno sempat keluar-masuk ruangan rapat. Mereka keluar ruangan rapat untuk merokok sambil menyaksikan laga Indonesia menghadapi Filipina.

Sementara itu, rapat pleno rekapitulasi suara digelar di sebuah hotel wilayah Karawang Barat. Dihadiri masing-masing perwakilan partai pengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jabar serta seluruh anggota panitia pemilih kecamatan (PPK).

Baca: Pasangan Deddy-Dedi menang telak di Karawang

Rapat rekapitulasi tersebut mendapat pengawalan ketat pihak kepolisian. Sebanyak 172 petugas keamanan gabungan mengawal kegiatan tersebut.

Kapolres Karawang AKBP Slamet Waloya,mengatakan sebanyak 172 petugas gabungan telah berjaga di tempat diselenggarakan rapat pleno.

Itu dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan adanya gangguan dalam rapat pleno rekapitulasi perhitungan suara Pilgub Jabar di Karawang.
 

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018