Bogor (Antara Megapolitan) - Prestasi membanggkan di kancah internasional kembali diraih oleh mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB). Nur Badri dan Nursdianyah, sebagai Tim IPB berhasil  meraih bronze medal di ajang International Eureka Innovation Exhibition (I-EIE) 2017 di Universiti Kuala Lumpur Malaysian Spanish Institute, Malaysia.

''Alhamdulillah kami berhasil mendapatkan bronze medal pada kategori 'inovation ideas' dengan menyajikan karya ''Chipax Oxide; Solusi Pengemasan Produk Hortikultura" kata Nur Badri anggota tim IPB dalam I-EIE 2017.

Chipack Oxide adalah bioplastik atau kemasan ramah lingkungan yang terbuat dari bulu ayam dan cangkang kerang dara. Tujuannya untuk menjaga kesegaran buah dan sayur dengan basis penangkapan etilen  dan penghambatan aktivitas mikroba.

Chipax Oxide digunakan untuk pengemasan produk-produk hortikultura seperti sayur dan buah.

Menurut dia, I-EIE merupakan kegiatan tahunan tingkat internasional yang diadakan oleh UniKL-MSI yang bekerja sama dengan Majelis Amanat Rakyat (Mara) dan International Federation of Inventors Association (IFIA).

"Ajang I-EIE 2017 yang berlangsung selama tiga hari, 25-27 Juli itu diikuti oleh ratusan inventor dari berbagai negara pada jenjang pendidikan yang berbeda seperti profesor, doktor, dan insinyur," imbuh Bardi.

Meskipun belum berhasil meraih medali emas namun pencapaian yang diraih dalam ajang itu merupakan pencapaian yang luar biasa bagi tim karena tingkat kompetisi ini sudah besar, pesertanya dari berbagai belahan benua Asia dan sebagian dari Eropa.  (**/Zul).
 

Pewarta: Humas IPB/Nur Badri dan Tim

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017