Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok, Supian Suri dan Chandra Rahmansyah, unggul dengan perolehan suara 53,21persen pada Pilkada Depok. Sedangkan, paslon 01 Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq memperoleh 46,79 persen suara.
Menanggapi hal tersebut, Deputy Director Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Jeddah (Periode 2018-2021) Azman Ridha Zain, di Depok, Sabtu mengapresiasi kemenangan Supian Suri-Chandra Rahmansyah.
Dirinya mengucapkan selamat atas kemenangan SS-Chandra dalam Pilkada 2024. Menurutnya, sejatinya kemenangan ini adalah kemenangan Warga Depok.
"Kemenangan ini merupakan kolaborasi alam kebatinan seluruh lapisan masyarakat Depok. Hal ini karena selama 20 tahun kemajuan yang dialami Depok belum sesuai harapan ideal," ujar Azman yang pernah bersama Supian Suri dalam penjaringan Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang diprakarsai DPC PKB Depok.
Menurutnya, SS mampu membuktikan diri sebagai pejabat karir yang sukses menapak karir di birokrasi dari bawah sampai puncak. Dengan demikian SS diyakini memiliki kemampuan untuk menyerap aspirasi mayoritas masyarakat Depok.
Masyarakat yang menginginkan Depok menjadi lebih baik dari apa yang sudah dijalankan oleh pemerintahan yang berkuasa sebelum ini.
"Perubahan yang diharapkan masyarakat Depok adalah perubahan sesungguhnya. Bukan sekedar lipstik, iming-iming, wacana maupun dalam rangka memuaskan satu kelompok tertentu semata,"kata Diplomat Perdagangan di Kemendag ini.
Dengan kemenangan SS ini, lanjutnya, masyarakat optimis Depok akan berubah wajah menjadi lebih egaliter, humanis, modern, nyaman, aman, rapi, dan manusiawi. Dirinya mengaku, pada saat kontestasi pilkada lalu mengarahkan pendukungnya dari kalangan pesantren, pengusaha, komunitas, swing voter dan lainnya untuk mendukung kemenangan Supian-Chandra.
"Bahkan, kami bersama beberapa ahli spiritual turut mendoakan dan melakukan tirakat khusus untuk kemenangan SS-Chandra,"kata Founder NCB Program dan Visi Indonesia Progresif (Vidpro) ini.
Perubahan Untuk Kemajuan Kota Depok
Azman mengapresiasi tagline SS-Chandra yang mengusung tema perubahan. Ia menambahkan, untuk mewujudkan perubahan yang efektif dan efisien perlu kiranya menerapkan program National Character Building (NCB). Agar bisa dijadikan sebagai langkah dasar bagi perubahan yang dicanangkan dalam narasi kampanye yang digaungkan saat kampanye lalu.
NCB Program ini sudah digagas Azman sejak tahun 2008, tidak lama usai mengikuti pendidikan bahasa dan kebudayaan Jepang di Osaka Jepang tahun 2005-2006.
"Saat ini, saya juga tengah mengembangkan sebuah program "Visi Indonesia Progresif" (Vidpro) dalam rangka mempersiapkan Indonesia Emas 2045. Melalui program di atas siap bersinergi dengan program pembangunan yang dicanangkan SS- Chandra Depok dalam kampanyenya demi mempercepat terwujudnya kemajuan Depok yang sesungguhnya," ujarnya.
Secara khusus dirinya berpesan kepada SS-Chandra agar mampu dengan bijak mengelola dan menindaklanjuti aspirasi seluruh pendukungnya, yang telah berjuang dengan cara masing-masing mewujudkan kemenangan.
Azman yang pernah mengajukan diri ikut kontestasi Pilkada, menyampaikan berbagai usulan program pembangunan yang penting dan sangat bermanfaat apabila bagi kemajuan Depok yang sesungguhnya.
"Lebih detailnya mengenai ide tersebut dapat dilihat dalam berbagai tulisan yang pernah dimuat di media online sebelum penetapan calon kontestan Pilkada,"jelasnya.
Diantara intisari ide tersebut adalah penguatan dalam hal: Tata kelola pemerintahan, peningkatan kualitas pelayanan masyarakat, peningkatan kualitas pendidikan, mewujudkan kehidupan yang lebih religius, nyaman, tenteram dan damai serta meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian.
Sebagaimana diketahui, tahapan KPU menyebutkan proses penghitungan suara dan rekapitulasi hasil pemungutan suara 27 November-16 Desember. Tahapan selanjutnya masa dimana para kontestan jika ingin melakukan gugatan ke MK dan pelantikan dijadwalkan 10 Pebruari 2025.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
Menanggapi hal tersebut, Deputy Director Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Jeddah (Periode 2018-2021) Azman Ridha Zain, di Depok, Sabtu mengapresiasi kemenangan Supian Suri-Chandra Rahmansyah.
Dirinya mengucapkan selamat atas kemenangan SS-Chandra dalam Pilkada 2024. Menurutnya, sejatinya kemenangan ini adalah kemenangan Warga Depok.
"Kemenangan ini merupakan kolaborasi alam kebatinan seluruh lapisan masyarakat Depok. Hal ini karena selama 20 tahun kemajuan yang dialami Depok belum sesuai harapan ideal," ujar Azman yang pernah bersama Supian Suri dalam penjaringan Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang diprakarsai DPC PKB Depok.
Menurutnya, SS mampu membuktikan diri sebagai pejabat karir yang sukses menapak karir di birokrasi dari bawah sampai puncak. Dengan demikian SS diyakini memiliki kemampuan untuk menyerap aspirasi mayoritas masyarakat Depok.
Masyarakat yang menginginkan Depok menjadi lebih baik dari apa yang sudah dijalankan oleh pemerintahan yang berkuasa sebelum ini.
"Perubahan yang diharapkan masyarakat Depok adalah perubahan sesungguhnya. Bukan sekedar lipstik, iming-iming, wacana maupun dalam rangka memuaskan satu kelompok tertentu semata,"kata Diplomat Perdagangan di Kemendag ini.
Dengan kemenangan SS ini, lanjutnya, masyarakat optimis Depok akan berubah wajah menjadi lebih egaliter, humanis, modern, nyaman, aman, rapi, dan manusiawi. Dirinya mengaku, pada saat kontestasi pilkada lalu mengarahkan pendukungnya dari kalangan pesantren, pengusaha, komunitas, swing voter dan lainnya untuk mendukung kemenangan Supian-Chandra.
"Bahkan, kami bersama beberapa ahli spiritual turut mendoakan dan melakukan tirakat khusus untuk kemenangan SS-Chandra,"kata Founder NCB Program dan Visi Indonesia Progresif (Vidpro) ini.
Perubahan Untuk Kemajuan Kota Depok
Azman mengapresiasi tagline SS-Chandra yang mengusung tema perubahan. Ia menambahkan, untuk mewujudkan perubahan yang efektif dan efisien perlu kiranya menerapkan program National Character Building (NCB). Agar bisa dijadikan sebagai langkah dasar bagi perubahan yang dicanangkan dalam narasi kampanye yang digaungkan saat kampanye lalu.
NCB Program ini sudah digagas Azman sejak tahun 2008, tidak lama usai mengikuti pendidikan bahasa dan kebudayaan Jepang di Osaka Jepang tahun 2005-2006.
"Saat ini, saya juga tengah mengembangkan sebuah program "Visi Indonesia Progresif" (Vidpro) dalam rangka mempersiapkan Indonesia Emas 2045. Melalui program di atas siap bersinergi dengan program pembangunan yang dicanangkan SS- Chandra Depok dalam kampanyenya demi mempercepat terwujudnya kemajuan Depok yang sesungguhnya," ujarnya.
Secara khusus dirinya berpesan kepada SS-Chandra agar mampu dengan bijak mengelola dan menindaklanjuti aspirasi seluruh pendukungnya, yang telah berjuang dengan cara masing-masing mewujudkan kemenangan.
Azman yang pernah mengajukan diri ikut kontestasi Pilkada, menyampaikan berbagai usulan program pembangunan yang penting dan sangat bermanfaat apabila bagi kemajuan Depok yang sesungguhnya.
"Lebih detailnya mengenai ide tersebut dapat dilihat dalam berbagai tulisan yang pernah dimuat di media online sebelum penetapan calon kontestan Pilkada,"jelasnya.
Diantara intisari ide tersebut adalah penguatan dalam hal: Tata kelola pemerintahan, peningkatan kualitas pelayanan masyarakat, peningkatan kualitas pendidikan, mewujudkan kehidupan yang lebih religius, nyaman, tenteram dan damai serta meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian.
Sebagaimana diketahui, tahapan KPU menyebutkan proses penghitungan suara dan rekapitulasi hasil pemungutan suara 27 November-16 Desember. Tahapan selanjutnya masa dimana para kontestan jika ingin melakukan gugatan ke MK dan pelantikan dijadwalkan 10 Pebruari 2025.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024