Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Sukabumi menggelar penyegaran pelatihan untuk relawan siaga bencana berbasis masyarakat (Sibat) yang bertujuan mendukung pelaksanaan Program Kesiapsiagaan Bencana Gempa Bumi di Kota Sukabumi, Jawa Barat, Rabu.

"Kegiatan penyegaran pelatihan agar relawan Sibat tidak lupa dengan materi-materi tentang Program Kesiapsiagaan Bencana Gempa Bumi di wilayah perkotaan," kata Ketua PMI Kota Sukabumi Suranto Sumowiryo di Sukabumi, Rabu.

Menurut Suranto, pelatihan ini juga merupakan rangkaian dalam pelaksanaan program lanjutan kesiapsiagaan bencana gempa bumi di wilayah perkotaan yang merupakan proyek percontohan dari PMI Pusat yang bekerja sama dengan Palang Merah Amerika (Amcross) dan United States Agency for International Development (USAID).

Adapun relawan Sibat yang melaksanakan kegiatan ini berasal dari Kelurahan/Kecamatan Baros yang merupakan wilayah pelaksanaan program tersebut pada tahap pertama di 2019.

Baca juga: Ribuan relawan Sibat PMI se-Indonesia ikuti latihan gabungan di Pantai Pandan

Pihaknya mengapresiasi para relawan Sibat Kelurahan Baros yang masih aktif dan tetap mengikuti perkembangan Program Kesiapsiagaan Bencana Gempa Bumi.

Bahkan, pada kegiatan ini hadir relawan Sibat yang merupakan penyandang disabilitas penglihatan atau tunanetra untuk berpartisipasi dalam rangkaian program pengurangan resiko bencana di masyarakat.

"Perlunya keterlibatan seluruh komponen masyarakat dalam kesiapsiagaan bencana, karena warga merupakan salah satu ujung tombak dalam upaya pengurangan resiko bencana," ujarnya.

Sementara Lurah Baros Erwan Hermawan mengatakan kelurahannya kembali diberikan kepercayaan oleh PMI Kota Sukabumi dan PMI Pusat untuk melanjutkan berbagai Program Kesiapsiagaan Bencana Gempa Bumi tahap II, di mana pada tahap I atau pertama di 2019 Kelurahan Baros ditunjuk menjadi lokus pelaksanaan program tersebut.

Baca juga: Tingkatkan kapasitas personel PMI gelar latihan penyelamatan di ketinggian

Selain itu, keberadaan relawan Sibat di Kelurahan Baros tentunya membantu dalam upaya penanganan bencana dan selalu aktif serta cepat merespon dalam setiap ada kejadian bencana.

Maka dari itu pelatihan ini bisa dilaksanakan dengan sebaik mungkin oleh seluruh relawan, sehingga dapat mengingatkan kembali dan menguatkan komitmen relawan Sibat dalam upaya mendukung dan melaksanakan program di wilayah Kelurahan Baros.

Di tempat yang sama, relawan Sibat Kelurahan Baros dari perwakilan disabilitas netra, Sulaeman, mengaku bangga bisa terlibat langsung dalam pelatihan ini dan menjadi relawan Sibat di Kelurahan Baros.

Meskipun memiliki keterbatasan penglihatan, tidak mengurangi semangatnya untuk tetap aktif sebagai relawan dan siap diterjunkan ke mana saja untuk menjalankan misi kemanusiaan seperti ke lokasi bencana.

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024