Wali Kota Depok Mohammad Idris memberikan apresiasi yang tinggi atas perjuangan para ulama dan santri dalam merebut kemerdekaan dari tangan penjajah.
Hal tersebut dikatakan Mohammad Idris saat memperingati Hari Santri di Kantor Kementerian Agama Kota Depok, Jawa Barat, Selasa.
Idris menjelaskan para santri bersama ulama berjuang secara gigih merebut kemerdekaan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia dari tangan penjajah.
Baca juga: Hari Santri momentum mengenang dan meneladani perjuangan santri
Ia juga menyampaikan peran santri dalam mengisi kemerdekaan Indonesia. "Santri bisa menjadi pemimpin. Kita punya presiden seorang santri, yakni KH. Abdurrahman Wahid, kita punya wakil presiden dari kalangan santri yakni KH. Ma'ruf Amin, juga dalam berbagai jabatan lainnya di pemerintahan," ujarnya.
Idris juga membacakan sambutan dari Menteri Agama RI, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar yang menegaskan pentingnya santri dalam membangun Indonesia menjadi semakin maju.
Peringatan Hari Santri Nasional merupakan peran santri dan ulama dari berbagai daerah yang berjuang melawan pasukan sekutu di Surabaya pada 21-22 Oktober 1945.
Baca juga: Pj Wali Kota Bogor Hery Antasari ajak santri jadi agen perubahan
Sementara itu Ketua Tanfidziah PCNU Kota Depok KH Achmad Solechan mengapresiasi kegiatan peringatan Hari Santri Nasional.
Menurut dia, santri dan ulama terus berjuang tak pernah henti mengisi kemerdekaan Indonesia dengan caranya masing-masing.
"Tentunya saya apresiasi peringatan Hari Santri," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
Hal tersebut dikatakan Mohammad Idris saat memperingati Hari Santri di Kantor Kementerian Agama Kota Depok, Jawa Barat, Selasa.
Idris menjelaskan para santri bersama ulama berjuang secara gigih merebut kemerdekaan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia dari tangan penjajah.
Baca juga: Hari Santri momentum mengenang dan meneladani perjuangan santri
Ia juga menyampaikan peran santri dalam mengisi kemerdekaan Indonesia. "Santri bisa menjadi pemimpin. Kita punya presiden seorang santri, yakni KH. Abdurrahman Wahid, kita punya wakil presiden dari kalangan santri yakni KH. Ma'ruf Amin, juga dalam berbagai jabatan lainnya di pemerintahan," ujarnya.
Idris juga membacakan sambutan dari Menteri Agama RI, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar yang menegaskan pentingnya santri dalam membangun Indonesia menjadi semakin maju.
Peringatan Hari Santri Nasional merupakan peran santri dan ulama dari berbagai daerah yang berjuang melawan pasukan sekutu di Surabaya pada 21-22 Oktober 1945.
Baca juga: Pj Wali Kota Bogor Hery Antasari ajak santri jadi agen perubahan
Sementara itu Ketua Tanfidziah PCNU Kota Depok KH Achmad Solechan mengapresiasi kegiatan peringatan Hari Santri Nasional.
Menurut dia, santri dan ulama terus berjuang tak pernah henti mengisi kemerdekaan Indonesia dengan caranya masing-masing.
"Tentunya saya apresiasi peringatan Hari Santri," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024