Penjabat (Pj) Bupati Bogor Asmawa Tosepu meresmikan dua layanan terbaru sekaligus di RSUD Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yakni Klinik Magnolia dan Klinik Mentari.

“Dengan demikian fasilitas di RSUD Cibinong semakin lengkap dan semua layanannya harus disosialisasikan kepada masyarakat, supaya dapat dimanfaatkan secara optimal,” ucapnya di Cibinong, Rabu.

Ia menyebutkan dua layanan terbaru tersebut menandakan RSUD Cibinong semakin berbenah. 

Asmawa memastikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor terus berkomitmen untuk menjawab kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui inovasi dan peningkatan kapasitas dan kualitas layanan kesehatan.

Baca juga: RSUD Cibinong pangkas waktu tunggu layanan rawat jalan lewat Program Laras

Selain itu Asmawa juga menerima Tim Visitasi ASN Berprestasi Jawa Barat tahun 2024 yakni Direktur RSUD Cibinong Yukie Meistisia A. Satoto yang masuk 30 besar kandidat ASN berprestasi tingkat Provinsi Jawa Barat.

“Semoga kegiatan visitasi ini dapat berjalan lancar dan  dr Yukie dapat meraih penghargaan ASN berprestasi, bukan hanya di tingkat provinsi tetapi juga di tingkat nasional,” ungkap Asmawa.

Ia berharap dari kegiatan ASN berprestasi ini akan semakin banyak ASN Kabupaten Bogor yang profesional, berintegritas, dan berprestasi, untuk dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.

Baca juga: RSUD Cibinong buka layanan terapi oksigen murni hiperbarik

Sementara Direktur RSUD Cibinong Yukie Meistisia A. Satoto menuturkan Klinik Magnolia adalah klaster pelayanan untuk wanita, terutama kesehatan ibu, dengan menghadirkan dokter spesialis yang bisa mendukung untuk wanita yang berencana memiliki momongan maupun yang sedang hamil, serta kesehatan untuk wanita lainnya.

“Selanjutnya adalah Klinik Mentari yang merupakan klaster pelayanan kesehatan jiwa, di dalamnya ada psikolog, psikiater, untuk merespon keadaan hari ini dimana akan-anak ada yang kecanduan game online sehingga mengganggu prestasi belajar. Bahkan untuk mereka yang kecanduan judi online bisa berkonsultasi di klinik kami," katanya.

Ia mengatakan kedua layanan tersebut sudah bisa menggunakan BPJS berdasarkan rujukan dari fasilitas kesehatan tingkat pertama.

Pewarta: M Fikri Setiawan

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024