Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Depok periode 2024-2029 KH. Achmad Solechan menyatakan siap menjalankan program yang menyentuh masyarakat setelah resmi dilantik sebagai ketua.
Katib Syuriah PBNU KH. Hasan Nuri Hidayatulloh melantik jajaran Pengurus NU Depok berlangsung dengan penuh khidmat dan berjalan lancar.
"Dengan turunnya SK PBNU tersebut merupakan awal titik bergerak dalam berkhidmah memuliakan umat," kata KH. Achmad Solechan di Depok, Sabtu.
Menurutnya, berdasarkan mandat Konfercab VII Depok mengamanatkan kepada pengurus NU untuk menjalankan program diantaranya Pendidikan, Kesehatan dan Ekonomi.
"Kita NU Depok masuk kategori zona A yang diwajibkan untuk memiliki sekolah setingkat SMA, Klinik Pratama dan Badan Usaha Milik NU. Semoga masa kepengurusan kita ini bisa mewujudkan cita-cita program tersebut,"ujarnya.
Kiyai Alex biasa disapa ini meminta kepada Pengurus yang baru dilantik agar terus bergerak, berkhidmatlh dalam memuliakan umat yang sesuai dengan tema kegiatan.
Untuk itu, diharapkan melalui pembangunan klinik Pratama sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat khususnya dalam bidang kesehatan.
"Diharapkan pada akhir periode kepengurusan ini Klinik Pratama NU bisa terwujud," jelasnya.
Menurutnya, NU merupakan Jam'iyyah berdasarkan Ahlussunnah Wal Jamaah An-Nahdliyah. Yang berpegang teguh pada prinsip tawassuth, tawazun, adil dan moderat.
"Untuk itu kita harus satu komando dalam membangun peradaban Kota Depok menjadi lebih baik. Salah satunya NU Depok bersinergi dengan Pemerintah ikut serta membangun Depok menjadi maju dan lebih baik," harapnya.
Dirinya menyadari fakta lapangan di Kota Depok masih adanya permasalahan pendidikan. Diantaranya berdasarkan data BMPS ada ribuan siswa yang tertahan ijazahnya karena belum menyelesaikan permasalah administrasi keuangan. Belum lagi, lanjutnya, permasalahan sampah di TPS Cipayung yang masih belum mendapatkan penanganan yang baik saat ini.
"Permasalahan tersebut akan kita bahas dalam Muskercab dan menghasilkan rekomendasi untuk bisa dijadikan solusi bersama,"jelasnya.
Hal senada diungkapkan Sekretaris PCNU Kota Depok H. Hakim Muzayyan. Pihaknya siap melakukan konsolidasi dengan agenda PCNU Kota Depok. Yakni dengan terus bergerak bersama MWCNU, Ranting dan Banom NU.
"PCNU Depok terus memacu soliditas, sinergitas dan spirit khidmat semua pengurus. Selain itu, PCNU Depok siap untuk bersinergi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak demi tujuan memuliakan umat,"harapnya.
Kepengurusan PCNU Depok kali ini di bawah pimpinan Rois Syuriyah KH. Ahmad Damanhuri, Katib Syuriyah KH. Zainal Arifin, Ketua Tanfidziyah KH. Achmad Solechan, Sekretaris PCNU H. Hakim Muzayyan dan H. Saiful Aly sebagai Bendahara.
Dalam kesempatan tersebut juga dilaunching beragam kegiatan. PCNU melalui Lazisnu Depok melaunching 100 beasiswa Pendidikan. Penyerahan bibit tanaman untuk program penghijauan bersama LPBI.
Melalui Lembaga Pengembangan Pertanian NU melaunching pemberian bibit sayur secara simbolik. Serta penyerahan piala Kejuaraan Daerah Pencak Silat Pagar Nusa Kota Depok.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
Katib Syuriah PBNU KH. Hasan Nuri Hidayatulloh melantik jajaran Pengurus NU Depok berlangsung dengan penuh khidmat dan berjalan lancar.
"Dengan turunnya SK PBNU tersebut merupakan awal titik bergerak dalam berkhidmah memuliakan umat," kata KH. Achmad Solechan di Depok, Sabtu.
Menurutnya, berdasarkan mandat Konfercab VII Depok mengamanatkan kepada pengurus NU untuk menjalankan program diantaranya Pendidikan, Kesehatan dan Ekonomi.
"Kita NU Depok masuk kategori zona A yang diwajibkan untuk memiliki sekolah setingkat SMA, Klinik Pratama dan Badan Usaha Milik NU. Semoga masa kepengurusan kita ini bisa mewujudkan cita-cita program tersebut,"ujarnya.
Kiyai Alex biasa disapa ini meminta kepada Pengurus yang baru dilantik agar terus bergerak, berkhidmatlh dalam memuliakan umat yang sesuai dengan tema kegiatan.
Untuk itu, diharapkan melalui pembangunan klinik Pratama sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat khususnya dalam bidang kesehatan.
"Diharapkan pada akhir periode kepengurusan ini Klinik Pratama NU bisa terwujud," jelasnya.
Menurutnya, NU merupakan Jam'iyyah berdasarkan Ahlussunnah Wal Jamaah An-Nahdliyah. Yang berpegang teguh pada prinsip tawassuth, tawazun, adil dan moderat.
"Untuk itu kita harus satu komando dalam membangun peradaban Kota Depok menjadi lebih baik. Salah satunya NU Depok bersinergi dengan Pemerintah ikut serta membangun Depok menjadi maju dan lebih baik," harapnya.
Dirinya menyadari fakta lapangan di Kota Depok masih adanya permasalahan pendidikan. Diantaranya berdasarkan data BMPS ada ribuan siswa yang tertahan ijazahnya karena belum menyelesaikan permasalah administrasi keuangan. Belum lagi, lanjutnya, permasalahan sampah di TPS Cipayung yang masih belum mendapatkan penanganan yang baik saat ini.
"Permasalahan tersebut akan kita bahas dalam Muskercab dan menghasilkan rekomendasi untuk bisa dijadikan solusi bersama,"jelasnya.
Hal senada diungkapkan Sekretaris PCNU Kota Depok H. Hakim Muzayyan. Pihaknya siap melakukan konsolidasi dengan agenda PCNU Kota Depok. Yakni dengan terus bergerak bersama MWCNU, Ranting dan Banom NU.
"PCNU Depok terus memacu soliditas, sinergitas dan spirit khidmat semua pengurus. Selain itu, PCNU Depok siap untuk bersinergi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak demi tujuan memuliakan umat,"harapnya.
Kepengurusan PCNU Depok kali ini di bawah pimpinan Rois Syuriyah KH. Ahmad Damanhuri, Katib Syuriyah KH. Zainal Arifin, Ketua Tanfidziyah KH. Achmad Solechan, Sekretaris PCNU H. Hakim Muzayyan dan H. Saiful Aly sebagai Bendahara.
Dalam kesempatan tersebut juga dilaunching beragam kegiatan. PCNU melalui Lazisnu Depok melaunching 100 beasiswa Pendidikan. Penyerahan bibit tanaman untuk program penghijauan bersama LPBI.
Melalui Lembaga Pengembangan Pertanian NU melaunching pemberian bibit sayur secara simbolik. Serta penyerahan piala Kejuaraan Daerah Pencak Silat Pagar Nusa Kota Depok.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024