Universitas Indonesia (UI) memberikan edukasi kepada generasi muda untuk menanamkan pemahaman bahwa properti merupakan kebutuhan primer yang harus dipersiapkan sejak dini.
Wakil Rektor Bidang SDM dan Aset UI, Dedi Priadi di kampus UI Depok, Selasa mengatakan generasi muda harus memiliki kesadaran dan kemampuan dalam merencanakan kepemilikan properti secara matang dan bertanggung jawab.
Saat ini adanya fakta dimana generasi milenial di Indonesia banyak yang belum memiliki rumah pribadi menjadi salah satu tantangan dalam pemenuhan kebutuhan properti.
Untuk itu katanya UI menjalin kerja sama dengan Agung Podomoro Land melalui Pembukaan Marketing Lounge Podomoro Golf View (PGV) di Gedung Perpustakaan, Kampus UI Depok.
Baca juga: UI beri edukasi literasi keuangan bagi Generasi Z di SMAN 26 Jakarta
Universitas Indonesia (UI) dan Agung Podomoro Land berkomitmen untuk menyediakan solusi yang terjangkau dan edukatif, untuk menanamkan pemahaman bahwa properti merupakan kebutuhan primer yang harus dipersiapkan sejak dini.
Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa masyarakat terutama generasi muda memiliki kesadaran dan kemampuan dalam merencanakan kepemilikan properti secara matang dan bertanggung jawab.
Ia berharap kehadiran Marketing Lounge PGV di area perpustakaan UI ini merupakan langkah strategis yang berarti, tidak hanya bagi mahasiswa dan dosen, tetapi sebagai pengembangan kolaborasi akademik dan industri.
Baca juga: Mahasiswa Departemen K3 FKM UI edukasi ergonomi siswa SMKN 2 Depok
“Marketing lounge ini diharapkan menjadi pusat kegiatan yang produktif, tempat di mana sivitas akademika UI dapat mengeksplorasi berbagai ide dan inovasi dalam bidang pemasaran dan industri properti,” ujar Dedi.
Lebih lanjut ia mengatakan, dengan adanya fasilitas tersebut, mahasiswa dapat terlibat dalam proyek-proyek nyata, melakukan penelitian, dan berpartisipasi dalam program magang yang dirancang untuk mengasah keterampilan praktis.
Pengalaman diharapkan dapat memberikan wawasan yang mendalam tentang cara kerja industri properti, tantangan dan peluang yang ada di dalamnya.
Sebagai hasilnya, lulusan akan memiliki pengetahuan teoretis dan kemampuan praktis yang dapat diaplikasikan langsung di dunia kerja.
Program ini juga dapat membangun jejaring antara mahasiswa dan industri yang dapat membuka peluang karier, memberikan bimbingan, dan menjadi sumber inspirasi bagi para mahasiswa.
Baca juga: UI berikan edukasi masyarakat tentang bahaya sampah plastik
Dengan demikian, kerja sama antara kedua pihak berfungsi sebagai jembatan yang menghubungkan dunia akademik dengan dunia profesional.
Selain itu, hal ini juga membantu memastikan bahwa lulusan yang dihasilkan dapat siap bekerja, siap berkontribusi secara signifikan dalam industri properti dan pembangunan nasional.
Wakil Direktur Utama Agung Podomoro Land, Noer Indradjaja, mengatakan bahwa kerja sama yang dilakukan merupakan langkah konkret untuk lebih mendekatkan diri dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Juga, untuk memperkuat hubungan dalam bidang pendidikan dan membuka peluang baru untuk terus berinovasi dan memberikan kontribusi positif bagi perkembangan lingkungan dan masyarakat.
"Kolaborasi ini dirancang untuk mempersiapkan lulusan menghadapi tantangan dunia kerja dengan kompetensi dan keterampilan yang relevan, serta memungkinkan mahasiswa untuk memahami dinamika industri secara langsung," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
Wakil Rektor Bidang SDM dan Aset UI, Dedi Priadi di kampus UI Depok, Selasa mengatakan generasi muda harus memiliki kesadaran dan kemampuan dalam merencanakan kepemilikan properti secara matang dan bertanggung jawab.
Saat ini adanya fakta dimana generasi milenial di Indonesia banyak yang belum memiliki rumah pribadi menjadi salah satu tantangan dalam pemenuhan kebutuhan properti.
Untuk itu katanya UI menjalin kerja sama dengan Agung Podomoro Land melalui Pembukaan Marketing Lounge Podomoro Golf View (PGV) di Gedung Perpustakaan, Kampus UI Depok.
Baca juga: UI beri edukasi literasi keuangan bagi Generasi Z di SMAN 26 Jakarta
Universitas Indonesia (UI) dan Agung Podomoro Land berkomitmen untuk menyediakan solusi yang terjangkau dan edukatif, untuk menanamkan pemahaman bahwa properti merupakan kebutuhan primer yang harus dipersiapkan sejak dini.
Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa masyarakat terutama generasi muda memiliki kesadaran dan kemampuan dalam merencanakan kepemilikan properti secara matang dan bertanggung jawab.
Ia berharap kehadiran Marketing Lounge PGV di area perpustakaan UI ini merupakan langkah strategis yang berarti, tidak hanya bagi mahasiswa dan dosen, tetapi sebagai pengembangan kolaborasi akademik dan industri.
Baca juga: Mahasiswa Departemen K3 FKM UI edukasi ergonomi siswa SMKN 2 Depok
“Marketing lounge ini diharapkan menjadi pusat kegiatan yang produktif, tempat di mana sivitas akademika UI dapat mengeksplorasi berbagai ide dan inovasi dalam bidang pemasaran dan industri properti,” ujar Dedi.
Lebih lanjut ia mengatakan, dengan adanya fasilitas tersebut, mahasiswa dapat terlibat dalam proyek-proyek nyata, melakukan penelitian, dan berpartisipasi dalam program magang yang dirancang untuk mengasah keterampilan praktis.
Pengalaman diharapkan dapat memberikan wawasan yang mendalam tentang cara kerja industri properti, tantangan dan peluang yang ada di dalamnya.
Sebagai hasilnya, lulusan akan memiliki pengetahuan teoretis dan kemampuan praktis yang dapat diaplikasikan langsung di dunia kerja.
Program ini juga dapat membangun jejaring antara mahasiswa dan industri yang dapat membuka peluang karier, memberikan bimbingan, dan menjadi sumber inspirasi bagi para mahasiswa.
Baca juga: UI berikan edukasi masyarakat tentang bahaya sampah plastik
Dengan demikian, kerja sama antara kedua pihak berfungsi sebagai jembatan yang menghubungkan dunia akademik dengan dunia profesional.
Selain itu, hal ini juga membantu memastikan bahwa lulusan yang dihasilkan dapat siap bekerja, siap berkontribusi secara signifikan dalam industri properti dan pembangunan nasional.
Wakil Direktur Utama Agung Podomoro Land, Noer Indradjaja, mengatakan bahwa kerja sama yang dilakukan merupakan langkah konkret untuk lebih mendekatkan diri dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Juga, untuk memperkuat hubungan dalam bidang pendidikan dan membuka peluang baru untuk terus berinovasi dan memberikan kontribusi positif bagi perkembangan lingkungan dan masyarakat.
"Kolaborasi ini dirancang untuk mempersiapkan lulusan menghadapi tantangan dunia kerja dengan kompetensi dan keterampilan yang relevan, serta memungkinkan mahasiswa untuk memahami dinamika industri secara langsung," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024