Bupati Karawang Aep Syaepuloh langsung menurunkan petugas untuk memperbaiki keretakan dinding jembatan layang Interchange Karawang Barat, karena meresahkan pengguna jalan.
"Saat mendengar kabar, kami langsung melakukan pengecekan ke lokasi," kata bupati, di Karawang, Jumat.
Ia menyampaikan bahwa sebagai bagian dari pelayanan, pihaknya langsung merespon cepat adanya potensi bahaya dampak dari retaknya dinding jembatan layang Interchange Karawang Barat.
Kondisi keretakan dinding jembatan layang itu cukup membuat resah, baik pengguna jalan maupun masyarakat.
Baca juga: Pembangunan Jembatan Walahar Karawang yang mangkrak akhirnya selesai
Dari hasil peninjauan, bupati bersama jajaran Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Karawang menemukan bahwa keretakan dinding jembatan layang itu bukan pada struktur jembatan. Namun lapisan penutup dari dinding jembatan.
Setelah dicek langsung ke lapangan, ternyata yang retak bukan struktur bangunan jembatan. Jadi masyarakat, khususnya pengguna jalan tidak perlu khawatir.
"Insya Allah keretakan dinding tidak mengganggu atau membahayakan," katanya.
Baca juga: Alun-alun Karawang rusak setelah diresmikan sebulan lalu
Disebutkan bahwa yang retak itu adalah lapisan luar dari struktur jembatan. Meski demikian, pihaknya langsung mengarahkan untuk segera diperbaiki.
"Perbaikan mulai hari ini dilakukan untuk kenyamanan pengendara dan masyarakat umum," kata bupati.
Selain itu, ia menyampaikan bahwa pihaknya juga akan melakukan pembersihan dan perapihan di area jembatan layang itu.
Baca juga: Pemkab sebut pendukung infrastruktur sudah lengkap untuk investasi di Karawang
Hal tersebut dilakukan karena saat ini kondisi di sekitar jembatan layang Interchange Karawang Barat cukup kotor, yakni banyak coretan di dinding jembatan layang Interchange Karawang Barat.
Jembatan layang Interchange Karawang Barat itu sendiri merupakan jalur padat, karena menjadi bagian dari akses Gerbang Tol Karawang Barat.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
"Saat mendengar kabar, kami langsung melakukan pengecekan ke lokasi," kata bupati, di Karawang, Jumat.
Ia menyampaikan bahwa sebagai bagian dari pelayanan, pihaknya langsung merespon cepat adanya potensi bahaya dampak dari retaknya dinding jembatan layang Interchange Karawang Barat.
Kondisi keretakan dinding jembatan layang itu cukup membuat resah, baik pengguna jalan maupun masyarakat.
Baca juga: Pembangunan Jembatan Walahar Karawang yang mangkrak akhirnya selesai
Dari hasil peninjauan, bupati bersama jajaran Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Karawang menemukan bahwa keretakan dinding jembatan layang itu bukan pada struktur jembatan. Namun lapisan penutup dari dinding jembatan.
Setelah dicek langsung ke lapangan, ternyata yang retak bukan struktur bangunan jembatan. Jadi masyarakat, khususnya pengguna jalan tidak perlu khawatir.
"Insya Allah keretakan dinding tidak mengganggu atau membahayakan," katanya.
Baca juga: Alun-alun Karawang rusak setelah diresmikan sebulan lalu
Disebutkan bahwa yang retak itu adalah lapisan luar dari struktur jembatan. Meski demikian, pihaknya langsung mengarahkan untuk segera diperbaiki.
"Perbaikan mulai hari ini dilakukan untuk kenyamanan pengendara dan masyarakat umum," kata bupati.
Selain itu, ia menyampaikan bahwa pihaknya juga akan melakukan pembersihan dan perapihan di area jembatan layang itu.
Baca juga: Pemkab sebut pendukung infrastruktur sudah lengkap untuk investasi di Karawang
Hal tersebut dilakukan karena saat ini kondisi di sekitar jembatan layang Interchange Karawang Barat cukup kotor, yakni banyak coretan di dinding jembatan layang Interchange Karawang Barat.
Jembatan layang Interchange Karawang Barat itu sendiri merupakan jalur padat, karena menjadi bagian dari akses Gerbang Tol Karawang Barat.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024