![pinterest](https://pinterest.com/pin/create/button/?url=https://megapolitan.antaranews.com/berita/272124/tim-mahasiswa-ui-raih-tiga-gelar-pada-ajang-voice-of-youth-challenge-2023&media=https://cdn.antaranews.com/cache/1200x800/2023/12/14/bikun1.jpg&description=Tim mahasiswa UI raih tiga gelar pada ajang "Voice of Youth Challenge" 2023){kind=link}
Tim mahasiswa Universitas Indonesia (UI) meraih tiga gelar dalam ajang "Voice of Youth Challeng" 2023 setelah mengangkat isu lingkungan sebagai ide proyek.
Mereka adalah Tim Bikun meraih juara tiga kategori manajemen sampah, Tim Minum Air Jalan Terus (juara tiga kategori sadar hidrasi), dan Tim Pagi Teknik (juara favorit kategori sadar hidrasi).
"Mahasiswa diharapkan dapat menganalisis permasalahan apa saja yang ada di sekitarnya dan merencanakan suatu proyek yang dapat diimplementasikan sebagai bentuk sumbangsih mereka kepada masyarakat," kata Kepala Biro Humas dan KIP UI Amelita Lusia di kampus UI Depok, Kamis.
Ia menjelaskan Tim Bikun terdiri atas Tsamara Safira dan Rahel Sriwahyuni Sinaga yang merupakan mahasiswa dari program studi hubungan masyarakat, program pendidikan vokasi UI.
Baca juga: Tiga mahasiswa UI raih juara tiga lomba fisioterapi nasional
Mereka meraih juara tiga pada kategori manajemen sampah dengan judul kampanye “Managing Your Waste, Saving the Sustainability of Life”.
Mereka menjalankan kampanye di Sungai Cisadane dan bekerja sama dengan pemerintah setempat.
Pada kategori sadar hidrasi, Tim Minum Air Jalan Terus meraih juara tiga melalui kampanye “Minum Air Jalan Terus” dan Tim Pagi Teknik mendapat juara favorit untuk campaign bertema “Air Kampus #HidrasiUntukPrestasi”.
Tim Minum Air Jalan Terus beranggotakan mahasiswa FIA UI, yakni Desta Maghfira, Apriza Wiguna, dan Stefanus Wijanarko Alexsaputra.
Baca juga: Mahasiswa UI meraih juara dua dunia bidang geofisika eksplorasi
Sementara, Tim Pagi Teknik terdiri atas dua mahasiswa Fakultas Teknik UI, yaitu David Fernando Aritonang dan Alifya Zhafira Ananda.
Dua kategori yang dilombakan dalam kompetisi ini, yakni Sadar Hidrasi dan Manajemen Sampah, merepresentasikan dua poin Sustainable Development Goals (SDGs) atau pembangunan berkelanjutan, yakni kehidupan yang sehat dan sejahtera (good health and well-being) dan permasalahan lingkungan (climate action).
Kategori Sadar Hidrasi menilai ide mahasiswa dalam bentuk program kegiatan atau kampanye terkait pentingnya menjaga tingkat hidrasi dalam tubuh untuk menunjang kesehatan masyarakat.
Baca juga: Zeinab Abbaci, mahasiswi FKUI juara pertama ASEAN Youth Speech Contest
Adapun kategori Manajemen Sampah menyoroti ide mahasiswa terkait program kegiatan atau kampanye untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam minimalisasi konsumsi, pemilahan sampah dari rumah, serta penggunaan prinsip 3R (reduce, reuse, recycle) dalam kehidupan sehari-hari.
Kompetisi yang dilaksanakan pada bulan Agustus hingga Desember 2023 tersebut diikuti oleh 171 peserta yang seluruh karyanya dinilai oleh para juri.
Kompetisi Voice of Youth Challenge 2023 yang digagas oleh UI melalui Lembaga Pengkajian dan Penerapan Ilmu Administrasi (LPPIA) Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) dan Danone Indonesia.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023
Mereka adalah Tim Bikun meraih juara tiga kategori manajemen sampah, Tim Minum Air Jalan Terus (juara tiga kategori sadar hidrasi), dan Tim Pagi Teknik (juara favorit kategori sadar hidrasi).
"Mahasiswa diharapkan dapat menganalisis permasalahan apa saja yang ada di sekitarnya dan merencanakan suatu proyek yang dapat diimplementasikan sebagai bentuk sumbangsih mereka kepada masyarakat," kata Kepala Biro Humas dan KIP UI Amelita Lusia di kampus UI Depok, Kamis.
Ia menjelaskan Tim Bikun terdiri atas Tsamara Safira dan Rahel Sriwahyuni Sinaga yang merupakan mahasiswa dari program studi hubungan masyarakat, program pendidikan vokasi UI.
Baca juga: Tiga mahasiswa UI raih juara tiga lomba fisioterapi nasional
Mereka meraih juara tiga pada kategori manajemen sampah dengan judul kampanye “Managing Your Waste, Saving the Sustainability of Life”.
Mereka menjalankan kampanye di Sungai Cisadane dan bekerja sama dengan pemerintah setempat.
Pada kategori sadar hidrasi, Tim Minum Air Jalan Terus meraih juara tiga melalui kampanye “Minum Air Jalan Terus” dan Tim Pagi Teknik mendapat juara favorit untuk campaign bertema “Air Kampus #HidrasiUntukPrestasi”.
Tim Minum Air Jalan Terus beranggotakan mahasiswa FIA UI, yakni Desta Maghfira, Apriza Wiguna, dan Stefanus Wijanarko Alexsaputra.
Baca juga: Mahasiswa UI meraih juara dua dunia bidang geofisika eksplorasi
Sementara, Tim Pagi Teknik terdiri atas dua mahasiswa Fakultas Teknik UI, yaitu David Fernando Aritonang dan Alifya Zhafira Ananda.
Dua kategori yang dilombakan dalam kompetisi ini, yakni Sadar Hidrasi dan Manajemen Sampah, merepresentasikan dua poin Sustainable Development Goals (SDGs) atau pembangunan berkelanjutan, yakni kehidupan yang sehat dan sejahtera (good health and well-being) dan permasalahan lingkungan (climate action).
Kategori Sadar Hidrasi menilai ide mahasiswa dalam bentuk program kegiatan atau kampanye terkait pentingnya menjaga tingkat hidrasi dalam tubuh untuk menunjang kesehatan masyarakat.
Baca juga: Zeinab Abbaci, mahasiswi FKUI juara pertama ASEAN Youth Speech Contest
Adapun kategori Manajemen Sampah menyoroti ide mahasiswa terkait program kegiatan atau kampanye untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam minimalisasi konsumsi, pemilahan sampah dari rumah, serta penggunaan prinsip 3R (reduce, reuse, recycle) dalam kehidupan sehari-hari.
Kompetisi yang dilaksanakan pada bulan Agustus hingga Desember 2023 tersebut diikuti oleh 171 peserta yang seluruh karyanya dinilai oleh para juri.
Kompetisi Voice of Youth Challenge 2023 yang digagas oleh UI melalui Lembaga Pengkajian dan Penerapan Ilmu Administrasi (LPPIA) Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) dan Danone Indonesia.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023