Mahasiswa Universitas Indonesia (UI) berperan aktif dengan mengambil langkah konkret mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) melalui Grand Summit UI SDGs Summit 2023.
Project Officer UI SDGs Summit 2023 Ariiq Raihan di Kampus UI Depok Kamis mengatakan, acara yang berlangsung hari ini merupakan inisiatif mahasiswa yang sejalan dengan SDGs Summit PBB, yang membahas tenggat waktu program SDGs yang semakin mendekat.
"Dengan tenggat waktu yang semakin dekat, perlu adanya percepatan dari implementasi SDGs, dan mahasiswa menjadi salah satu pelaku kunci yang dapat berkontribusi," kata Ariiq Raihan.
Baca juga: BEM UI resmi luncurkan program UI SDGs Summit
Grand Summit bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap pentingnya implementasi SDGs dalam kehidupan sehari-hari, khususnya bagi mahasiswa sebagai agen perubahan masa depan.
"Acara ini diharapkan dapat membantu usaha pemerintah dalam menyatukan segala sektor untuk mempercepat implementasi SDGs, menciptakan dunia yang lebih baik untuk semua," katanya.
Dalam rangkaian UI SDGs Summit 2023, empat pembicara utama turut berdiskusi langsung dengan mahasiswa pertama Arif Mujahidin (Corporate Communication Danone Indonesia) yang membahas isu Clean Water and Sanitation.
Baca juga: UI dan De La Salle University bahas penerapan SDGs di lingkungan kampus
Kedua Beni Suryadi (Acting Manager of Sustainable Renewable Energy, ASEAN Centre for Energy) mendiskusikan Renewable Energy and Clean Technology.
Ketiga Katia Evelyn Husen (Data Analyst Tokopedia) memberikan wawasan mengenai Digital Empowerment for SMEs in Global Value Chain. Ia mendorong mahasiswa untuk terus menggali potensi diri dan memberikan dampak positif pada lingkungan sekitar.
Keempat David Dao (Co-Founder GainForest) yang mengulas peran Artificial Intelligence dalam menghadapi krisis Iklim.
Diskusi berfokus pada upaya masing-masing peran dalam mencapai tujuan SDGs, dengan penekanan pada dampak yang dapat diberikan oleh mahasiswa dalam menciptakan kesejahteraan masyarakat.
Baca juga: UI raih posisi 5 besar dunia implementasi dua agenda SDGs di THE Impact Ranking 2023
Sementara itu Staff Ahli Kemenko PMK Agus Suprapto menyampaikan bahwa langkah BEM UI dalam meningkatkan kepedulian mahasiswa terkait SDGs telah sejalan dengan tujuan pemerintah dalam mencapai target pembangunan jangka panjang. Harapannya acara ini dapat terus menyebarkan dampak positif ini di tahun-tahun yang akan datang.
Acara Grand Summit ini menandai pembukaan rangkaian acara puncak UI SDGs Summit 2023, selanjutnya akan diadakan tahap final dari rangkaian lomba UI SDGs Summit yang menjadi wadah inovasi bagi mahasiswa untuk berperan aktif dalam memberikan ide dan gagasan terkait implementasi SDGs.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023
Project Officer UI SDGs Summit 2023 Ariiq Raihan di Kampus UI Depok Kamis mengatakan, acara yang berlangsung hari ini merupakan inisiatif mahasiswa yang sejalan dengan SDGs Summit PBB, yang membahas tenggat waktu program SDGs yang semakin mendekat.
"Dengan tenggat waktu yang semakin dekat, perlu adanya percepatan dari implementasi SDGs, dan mahasiswa menjadi salah satu pelaku kunci yang dapat berkontribusi," kata Ariiq Raihan.
Baca juga: BEM UI resmi luncurkan program UI SDGs Summit
Grand Summit bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap pentingnya implementasi SDGs dalam kehidupan sehari-hari, khususnya bagi mahasiswa sebagai agen perubahan masa depan.
"Acara ini diharapkan dapat membantu usaha pemerintah dalam menyatukan segala sektor untuk mempercepat implementasi SDGs, menciptakan dunia yang lebih baik untuk semua," katanya.
Dalam rangkaian UI SDGs Summit 2023, empat pembicara utama turut berdiskusi langsung dengan mahasiswa pertama Arif Mujahidin (Corporate Communication Danone Indonesia) yang membahas isu Clean Water and Sanitation.
Baca juga: UI dan De La Salle University bahas penerapan SDGs di lingkungan kampus
Kedua Beni Suryadi (Acting Manager of Sustainable Renewable Energy, ASEAN Centre for Energy) mendiskusikan Renewable Energy and Clean Technology.
Ketiga Katia Evelyn Husen (Data Analyst Tokopedia) memberikan wawasan mengenai Digital Empowerment for SMEs in Global Value Chain. Ia mendorong mahasiswa untuk terus menggali potensi diri dan memberikan dampak positif pada lingkungan sekitar.
Keempat David Dao (Co-Founder GainForest) yang mengulas peran Artificial Intelligence dalam menghadapi krisis Iklim.
Diskusi berfokus pada upaya masing-masing peran dalam mencapai tujuan SDGs, dengan penekanan pada dampak yang dapat diberikan oleh mahasiswa dalam menciptakan kesejahteraan masyarakat.
Baca juga: UI raih posisi 5 besar dunia implementasi dua agenda SDGs di THE Impact Ranking 2023
Sementara itu Staff Ahli Kemenko PMK Agus Suprapto menyampaikan bahwa langkah BEM UI dalam meningkatkan kepedulian mahasiswa terkait SDGs telah sejalan dengan tujuan pemerintah dalam mencapai target pembangunan jangka panjang. Harapannya acara ini dapat terus menyebarkan dampak positif ini di tahun-tahun yang akan datang.
Acara Grand Summit ini menandai pembukaan rangkaian acara puncak UI SDGs Summit 2023, selanjutnya akan diadakan tahap final dari rangkaian lomba UI SDGs Summit yang menjadi wadah inovasi bagi mahasiswa untuk berperan aktif dalam memberikan ide dan gagasan terkait implementasi SDGs.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023