Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi menargetkan angka partisipasi masyarakat pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di atas target nasional, atau meningkat dibandingkan Pemilu 2019.

"Nasional ditargetkan angka partisipasi masyarakat di angka 81 persen. Maka dari itu, kami menargetkan angka partisipasi masyarakat Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat di atas atau minimal sama dengan target nasional," kata Ketua KPU Kabupaten Sukabumi Ferry Gustaman di Sukabumi pada Minggu.



Ia optimistis partisipasi masyarakat pada pemilu yang digelar serentak tahun depan bisa melebihi target nasional. Ini berkaca pada Pemilu 2019, di mana saat itu target nasional 77 persen tetapi Kabupaten Sukabumi mencapai di angka 80 persen.

Menurut Ferry, partisipasi masyarakat untuk memilih calon pemimpinnya sangat penting untuk menentukan nasib masa depan bangsa lima tahun ke depan. Maka dari itu, pihaknya gencar melakukan sosialisasi, khususnya kepada pemilih pemula maupun kelompok masyarakat rentan seperti penyandang disabilitas maupun lanjut usia (lansia).

Selain itu, angka partisipasi masyarakat juga untuk menilai sejauh mana keberhasilan pelaksanaan pemilu, khususnya di Kabupaten Sukabumi. Namun demikian, untuk mensukseskan pemilu tidak hanya tugas penyelenggara saja tetapi seluruh elemen masyarakat.



"Tidak hanya sebatas sosialisasi, kami terus berkoordinasi dengan instansi terkait. khususnya Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Sukabumi dalam hal pemutakhiran data pemilih agar seluruh warga yang sudah punya hak pilih bisa menggunakannya saat pemilu nanti," tambahnya.

Ferry mengatakan sosialisasi tahapan pelaksanaan pemilu untuk saat ini difokuskan kepada pemilih pemula, penyandang disabilitas dan lansia, karena pada pesta demokrasi lima tahunan ini pemilih akan memilih calon presiden, calon anggota DPR RI, DPD RI, DPRD Jabar dan DPRD Kabupaten Sukabumi.

Adapun sosialisasi untuk saat ini lebih kepada mengimbau kepada warga menggunakan hak pilihnya untuk menentukan siapa calon pemimpin yang tepat sesuai pllihan sendiri.
 

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Budi Setiawanto


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023