Beirut (Antara/Reuters/Antara Megapolitan) - Warga di wilayah Aleppo timur, yang sudah mengemas barang untuk mengungsi, mulai membakar harta mereka, yang tidak bisa dibawa karena khawatir terjadi penjarahan oleh tentara Suriah, yang didukung sekutu milisi dukungan Iran.

Penduduk Aleppo timur terlihat membakar hartanya, yang tidak bisa dibawa, seperti, foto, buku, pakaian, bahkan mobil, kata saksi kepada Reuters, setelah pengungsian mendapat persetujuan dan diumumkan pada Selasa malam.

Gencatan senjata dan kesepakatan pengungsian ditengahi oleh Rusia, sekutu terdekat Presiden Suriah Bashir al-Assad, dengan Turki, mengakhiri pertikaian tahunan di kota itu, yang memberikan kemenangan besar kepada Assad setelah perang lebih dari lima tahun.

Pengungsian itu diharapkan dimulai pada Rabu subuh tetapi ditangguhkan atas alasan tidak jelas, kata lembaga pengamat perang Suriah.

Penerjemah: M. Dian A/B. Soekapdjo.

Pewarta:

Editor : M. Tohamaksun


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2016