Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karawang, Jawa Barat, menyerahkan data warga Karawang yang meninggal dunia hasil coklit Pemilu 2024 ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil setempat.

"Ada 50.963 orang yang meninggal dunia, sesuai dengan hasil coklit pemilu yang telah dilakukan petugas pemutakhiran data pemilih," kata Pelaksana Tugas Ketua KPU Karawang, Ikhsan Indra Putra, kepada Antara, di Karawang, Selasa.

Sebanyak 50.963 orang yang meninggal dunia itu tersebar di 30 kecamatan sekitar Karawang, dengan rincian 24.192 laki-laki dan 26.771 perempuan.

Baca juga: Dua nama mantan Ketua KPU Karawang masuk dalam DCS bacaleg pemilu

Ikhsan menyampaikan kalau puluhan ribu orang yang masuk dalam data meninggal dunia, sesuai dengan hasil coklit Pemilu 2024 tidak masuk dalam daftar pemilih pada pemilu serentak tahun depan.

"Jadi daftar nama warga meninggal yang diserahkan ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Karawang itu sudah tidak ada dalam daftar pemilih," katanya.

Menurut dia, KPU Karawang menyerahkan data warga yang meninggal itu agar ditindaklanjuti oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Karawang, untuk selanjutnya diterbitkan akta kematian.

Baca juga: KPU Karawang tetapkan 692 bacaleg masuk dalam DCS Pemilu 2024

Ikhsan menyampaikan, pihaknya menyerahkan data warga yang meninggal dari hasil coklit, agar ditindaklanjuti.

"Untuk mekanisme penerbitan akta kematian, kami menyerahkan sepenuhnya kepada pihak Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Karawang," kata dia.

Ia mengatakan, di antara tujuan penyerahan data yang meninggal itu ialah agar pada pemilu di tahun-tahun berikutnya, data warga yang meninggal tersebut tidak masuk lagi dalam daftar pemilih.

Baca juga: KPU Karawang segera rampungkan verifikasi administrasi bakal caleg Pemilu 2024

Sementara itu, pada Pemilu 2024, KPU Karawang telah menetapkan jumlah daftar pemilih tetap (dpt) mencapai 1.779.207 pemilih yang tersebar di 30 kecamatan sekitar Karawang.

Dari jumlah pemilih yang masuk dalam dpt itu, rinciannya ialah laki-laki sebanyak 893.869 orang dan 885.338 perempuan.

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023