Sekitar 20 puluh penarik becak hias meramaikan  pawai memperingati Tahun Baru Islam 1445 Hijriah di kawasan Jakarta Islamic Center (JIC), Koja, Jakarta Utara, Rabu pagi.

Rombongan becak hias ini membawa anggota kelompok Majelis Taklim Perempuan Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia dan Komunitas One Day One Juz JIC di Koja, Jakarta Utara.

Salah seorang penarik becak, Mansur (67) mengaku senang ikut meramaikan  aksi pawai tersebut sekaligus ingin memperlihatkan eksistensi kehadiran becak di tengah-tengah kemajuan transportasi di Ibu Kota.

Becak kayuh dihiasi dengan mahkota bunga dan krep oleh komunitas yang menyewa mereka agar  menarik perhatian  pengendara kendaraan bermotor yang melintas di depan JIC, Jalan Kramat Jaya Raya, Koja, Jakarta Utara.

Baca juga: Pemkab Bekasi terbitkan edaran larangan operasional THM jelang Tahun Baru Islam
Baca juga: Pemkot Bekasi gelar kegiatan pawai sambut Muharram

Busana penarik becak kayuh juga menyesuaikan dengan konsep 'Betawi Punye Gaye', yaitu mengenakan baju koko putih, sadariah (rompi),  dan cukin atau sarung di leher, serta peci hitam.

Sedangkan Banjir penarik becak lainnya menambahkan aktivitas pawai di depan JIC menjadi berkah tersendiri bagi dirinya dan rekan-rekan seprofesi.

Pasalnya, selama ini mereka hanya menarik becak kayuh di Pasar Koja sehingga penghasilan terbatas hanya Rp50 ribu per hari.

"Tapi hari ini, becak saya disewa Rp75 ribu seharian. Masih lebih besar bila dibandingkan penghasilan sehari-hari menarik becak di pasar," kata Banjir.

Baca juga: Tahun Baru Islam, NU santuni anak yatim di Bogor

Perayaan Tahun Baru Islam 1445 Hijriah di JIC, Koja, Jakarta Utara berlangsung meriah.

Pawai tahun baru Islam itu juga dimeriahkan oleh kesenian drumben dan marawis serta kesenian Islam lainnya.

Acara bertajuk "Gema Muharam 1445 Hijriah JIC" juga dihadiri istri Penjabat Gubernur DKI Jakarta Mirdiyanti Budi Hartono dan sejumlah pejabat di lingkungan Jakarta Utara.

Pewarta: Abdu Faisal

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023