Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, berkomitmen untuk menciptakan iklim investasi yang kondusif agar daerahnya menjadi pilihan para investor yang pada akhirnya meningkatkan pertumbuhan ekonomi wilayahnya.
Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika, di Purwakarta, Selasa, menyampaikan kalau saat ini daerahnya menjadi salah satu daerah tujuan investasi bagi para pelaku usaha yang ingin menanamkan modalnya.
Selain memiliki potensi pasar yang menjanjikan, untuk rantai pasok wilayah Purwakarta juga cukup menunjang. Sebab menjadi daerah perlintasan sejumlah kota besar.
Baca juga: Investasi di Purwakarta triwulan pertama 2023 sudah capai Rp3,28 triliun
"Kami akan terus berkomitmen dan fokus untuk menciptakan iklim investasi yang baik dan kondusif," katanya.
Di antara komitmen itu ialah dengan mengimplementasikan pelayanan perizinan berusaha yang terintegrasi secara elektronik melalui Online Single Submission Risk Based Approach (OSS RBA).
Melalui pelayanan perizinan tersebut, kata dia, pelaku usaha diberi kemudahan dan kepastian dalam merealisasikan kegiatan usahanya.
Menurut dia, pemerintah memberikan target capaian investasi yang harus masuk ke Purwakarta pada tahun ini mencapai Rp8,9 triliun.
Baca juga: Bupati Purwakarta sebut investasi di daerahnya terus tumbuh setiap tahun
Target tersebut lebih besar dibandingkan dengan tahun 2022 yang hanya Rp5,88 triliun, dengan capaian tahun berjalan sebesar Rp 8,78 triliun atau 149,32 persen.
"Sektor investasi yang masuk ke Purwakarta pada tahun 2022 meliputi PMA (Penanaman Modal Asing) sebesar 72,52 persen dan PMDN (Penanaman Modal Dalam Negeri) sebesar 47,50 persen," kata Anne.
Sementara itu, untuk realisasi investasi di Purwakarta, hingga triwulan pertama tahun ini sudah mencapai Rp3,28 triliun.
Baca juga: Realisasi investasi yang masuk ke Purwakarta pada 2022 capai Rp8,78 triliun
Bupati menyampaikan kalau saat ini terdapat lebih dari 500 perusahaan besar yang berinvestasi di Purwakarta.
Perusahaan yang menanamkan investasi di Purwakarta itu merupakan perusahaan nasional dan internasional yang bergerak berbagai bidang industri.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023
Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika, di Purwakarta, Selasa, menyampaikan kalau saat ini daerahnya menjadi salah satu daerah tujuan investasi bagi para pelaku usaha yang ingin menanamkan modalnya.
Selain memiliki potensi pasar yang menjanjikan, untuk rantai pasok wilayah Purwakarta juga cukup menunjang. Sebab menjadi daerah perlintasan sejumlah kota besar.
Baca juga: Investasi di Purwakarta triwulan pertama 2023 sudah capai Rp3,28 triliun
"Kami akan terus berkomitmen dan fokus untuk menciptakan iklim investasi yang baik dan kondusif," katanya.
Di antara komitmen itu ialah dengan mengimplementasikan pelayanan perizinan berusaha yang terintegrasi secara elektronik melalui Online Single Submission Risk Based Approach (OSS RBA).
Melalui pelayanan perizinan tersebut, kata dia, pelaku usaha diberi kemudahan dan kepastian dalam merealisasikan kegiatan usahanya.
Menurut dia, pemerintah memberikan target capaian investasi yang harus masuk ke Purwakarta pada tahun ini mencapai Rp8,9 triliun.
Baca juga: Bupati Purwakarta sebut investasi di daerahnya terus tumbuh setiap tahun
Target tersebut lebih besar dibandingkan dengan tahun 2022 yang hanya Rp5,88 triliun, dengan capaian tahun berjalan sebesar Rp 8,78 triliun atau 149,32 persen.
"Sektor investasi yang masuk ke Purwakarta pada tahun 2022 meliputi PMA (Penanaman Modal Asing) sebesar 72,52 persen dan PMDN (Penanaman Modal Dalam Negeri) sebesar 47,50 persen," kata Anne.
Sementara itu, untuk realisasi investasi di Purwakarta, hingga triwulan pertama tahun ini sudah mencapai Rp3,28 triliun.
Baca juga: Realisasi investasi yang masuk ke Purwakarta pada 2022 capai Rp8,78 triliun
Bupati menyampaikan kalau saat ini terdapat lebih dari 500 perusahaan besar yang berinvestasi di Purwakarta.
Perusahaan yang menanamkan investasi di Purwakarta itu merupakan perusahaan nasional dan internasional yang bergerak berbagai bidang industri.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2023