Akun saluran media sosial di Youtube "Kang Dedi Mulyadi Channel" milik anggota DPR RI Dedi Mulyadi yang juga mantan Bupati Purwakarta menembus 4 juta pelanggan atau subscriber.
"Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan support, baik dalam aktivitas sosial, aktivitas politik maupun supporting dalam berbagai ujian yang dihadapi,” katanya dalam sambungan telepon yang diterima di Purwakarta, Minggu.
Sebelumnya pada awal tahun 2022 lalu akun yang pertama kali dibuat pada 17 November 2017 itu telah mendapatkan 3 juta subscriber.
Kini, di tengah cobaan gugatan cerai sang istri, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika, saluran Youtube Dedi Mulyadi terus berkembang dan konsisten dalam membagikan keseharian Dedi Mulyadi dalam membantu serta memberikan solusi bagi masyarakat.
Terkait hal tersebut, Dedi Mulyadi mengucapkan terima kasih kepada semua penonton dan pihak yang memberi dukungan.
“Saya ucapkan terima kasih kepada para subciber bukan hanya di Jawa Barat dan Indonesia tapi seluruh dunia, karena yang menonton ini dari seluruh dunia,” ucap Kang Dedi.
Dedi pada mulanya membuat channel Youtube sebagai wadah dokumentasi kegiatan, baik dalam kehidupan keluarga, sosial, hingga politik sebagai Anggota DPR RI.
Seiring waktu dengan dukungan berbagai pihak, channel Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel terus berkembang dan kerap menjadi viral dengan jumlah penonton yang mencapai jutaan orang.
“Saya tidak tahu ke depan akan seperti apa, sekarang seperti air saja mengalir. Tapi, sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada semua,” katanya.
Kanal Kang Dedi Mulyadi Channel pertama kali dibuat pada 17 November 2017 lalu. Kanal ini baru benar-benar aktif mengunggah berbagai video pada Januari 2020 saat Kang Dedi menjadi anggota DPR RI.
Dalam kurun waktu satu tahun channel tersebut meraih satu juta subscriber hingga mendapat Gold Play Button. Kini pada di penghujung tahun 2022 channel tersebut telah meraih 4 juta subscriber.
Atas capaian tersebut akun Kang Dedi Mulyadi Channel menjadi salah satu saluran Youtube favorit milik Dedi selaku salah seorang penyelenggara negara.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022
"Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan support, baik dalam aktivitas sosial, aktivitas politik maupun supporting dalam berbagai ujian yang dihadapi,” katanya dalam sambungan telepon yang diterima di Purwakarta, Minggu.
Sebelumnya pada awal tahun 2022 lalu akun yang pertama kali dibuat pada 17 November 2017 itu telah mendapatkan 3 juta subscriber.
Kini, di tengah cobaan gugatan cerai sang istri, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika, saluran Youtube Dedi Mulyadi terus berkembang dan konsisten dalam membagikan keseharian Dedi Mulyadi dalam membantu serta memberikan solusi bagi masyarakat.
Terkait hal tersebut, Dedi Mulyadi mengucapkan terima kasih kepada semua penonton dan pihak yang memberi dukungan.
“Saya ucapkan terima kasih kepada para subciber bukan hanya di Jawa Barat dan Indonesia tapi seluruh dunia, karena yang menonton ini dari seluruh dunia,” ucap Kang Dedi.
Dedi pada mulanya membuat channel Youtube sebagai wadah dokumentasi kegiatan, baik dalam kehidupan keluarga, sosial, hingga politik sebagai Anggota DPR RI.
Seiring waktu dengan dukungan berbagai pihak, channel Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel terus berkembang dan kerap menjadi viral dengan jumlah penonton yang mencapai jutaan orang.
“Saya tidak tahu ke depan akan seperti apa, sekarang seperti air saja mengalir. Tapi, sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada semua,” katanya.
Kanal Kang Dedi Mulyadi Channel pertama kali dibuat pada 17 November 2017 lalu. Kanal ini baru benar-benar aktif mengunggah berbagai video pada Januari 2020 saat Kang Dedi menjadi anggota DPR RI.
Dalam kurun waktu satu tahun channel tersebut meraih satu juta subscriber hingga mendapat Gold Play Button. Kini pada di penghujung tahun 2022 channel tersebut telah meraih 4 juta subscriber.
Atas capaian tersebut akun Kang Dedi Mulyadi Channel menjadi salah satu saluran Youtube favorit milik Dedi selaku salah seorang penyelenggara negara.
Editor : Budi Setiawanto
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022