Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat melakukan uji kompetensi dan potensi terhadap 100 aparatur sipil negara di lingkup daerah itu secara daring di ruang Command Center Diskominfosantik.
"Hari ini kami memulai kegiatan assesment preferensi bagi total sebanyak 100 ASN kami," kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Bekasi Abdillah Majid di Cikarang, Senin.
Abdillah menjelaskan agenda ini menindaklanjuti surat Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 1225/KPG.03.01/Bangtur tanggal 11 Juli 2022 dalam rangka menyambut Hari Jadi Provinsi Jawa Barat.
"Sekaligus meningkatkan profil manajemen talenta untuk memetakan preferensi kompetensi dan potensi ASN demi mewujudkan kualitas SDM yang profesional dan berdaya saing," ucapnya.
Baca juga: Pemkot Bekasi gelar kegiatan pawai sambut Muharram
Baca juga: Pemkab Bekasi ikuti verifikasi awal sistem merit
Dia mengatakan kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya mengukur kompetensi dan potensi 100 ASN dalam menjalankan kerja pemerintahan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bekasi.
"Sampai sejauh mana staf melakukan analisis-analisis yang berguna dalam melakukan kerja pemerintahan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bekasi," katanya.
Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung selama dua hari hingga besok dengan teknis pelaksanaan dua sesi per hari yang diikuti sebanyak 25 peserta per sesinya.
"Rencananya akan dilanjutkan pada gelombang selanjutnya, tetapi masih menunggu informasi dari BKD Provinsi Jawa Barat. Materi seperti biasa, uji kemampuan, mental, akhlak juga, dan pengetahuan yang sifatnya ilmiah," katanya.
Baca juga: ASN Pemkab Bekasi ditahan karena korupsi dana desa
Abdillah berharap kegiatan yang dilaksanakan ini mampu menambah kemampuan para ASN, baik dari sisi kinerja maupun kepribadian.
"Mudah-mudahan bisa menerjemahkan program-program yang ada di pemerintah daerah dan juga kemampuan intelijen masing-masing peserta," kata dia.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022