Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) memberikan penghargaan kepada Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat, dalam kategori klaster kota terbaik kedua dalam kompetisi inovasi pelayanan publik Top 45.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022
Deputi Bidang Pelayanan Publik Kemenpan RB Diah Natalisa secara daring dari Jakarta, Kamis, terdapat Top 50 Inovasi Pelayanan Publik Terpuji Tahun 2022, terdiri atas Top 45 Inovasi Pelayanan Umum dan 5 Outstanding Achievement of Public Service Innovation dari kelompok khusus.
Pada kompetisi ini, Inovasi e-SPPT PBB-P2 yang digagas Pemerintah Kota Bogor melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) berhasil masuk Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2022 klaster kota terbaik kedua.
Diah berharap inovasi yang terpilih itu dapat dicontoh, baik di dalam satu daerah instansi dan juga ke daerah atau instansi lain.
Kepala Bapenda Kota Bogor Deni Hendana menjelaskan e-SPPT merupakan salah satu inovasi pelayanan yang dikembangkan selama masa pandemi COVID-19 dalam rangka semakin mengurangi interaksi fisik langsung, tanpa mengurangi layanan, bahkan meningkatkan layanan.
"e-SPPT dari sisi layanan mempercepat penyampaian informasi tagihan PBB kepada warga yang telah memiliki akun di laman Bapenda, sehingga warga bisa segera membayar tanpa harus menunggu fisik SPPT," katanya.
Deni menambahkan, dari sisi pendapatan mulai terjadi peningkatan grafik pembayaran PBB setelah peluncuran e-SPPT ini, karena warga mendapatkan SPPT dengan segera. Capaian pendapatan akan dihitung secara akumulasi pada akhir tahun.
Dari sisi efisiensi waktu dan anggaran, e-SPPT mempercepat distribusi ke warga dan menghemat biaya cetak dan biaya distribusi.
Deni berharap dengan layanan e-SPPT, Bapenda akan lebih baik lagi agar kepatuhan pembayaran pajak oleh masyarakat Kota Bogor meningkat.
Selain itu, memberikan kepastian penyampaian informasi SPPT PBB-P2 kepada masyarakat karena diberikan di awal tahun. Hal itu agar pembayaran pajak tidak perlu menunggu jatuh tempo.
Deni juga menyampaikan, pengembangan inovasi dengan meningkatkan menu layanan pada aplikasi e-SPPT berbasis teknologi informasi dapat mempermudah masyarakat yang jarak rumahnya jauh dari kantor Bapenda atau karena kesibukan-kesibukan tertentu tidak dapat datang, cukup menggunakan aplikasi ini.
"Capaian ini semoga menjadi penyemangat bagi kami untuk terus menciptakan inovasi demi memberikan pelayanan kepada masyarakat dan meningkatkan pendapatan untuk kas daerah Kota Bogor," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022