Tiga orang siswa-siswi SMP siap mewakili Kota Bogor dalam lomba miniatur masjid tingkat Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Provinsi Jawa Barat (Jabar) menggunakan sumpit, benang, stik ice cream dan gunting.
Baca juga: 15 anggota pramuka Kota Bogor dapat penghargaan Lencana Teladan dari Kwarnas
Baca juga: Menguatkan jati diri Pramuka dengan prestasi
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022
Ketua Kwarcab Pramuka Kota Bogor, Dedie A Rachim, di Kota Bogor, Rabu, mengaku merasa bangga tiga siswa SMP asal daerahnya mampu mewakili kotanya untuk unjuk karya bersaing dengan yang lain.
“Alhamdulillah, Kwarcab Kota Bogor merasa bangga atas terpilihnya Pramuka Kota Bogor menjadi perwakilan Kwarcab dalam lomba tersebut,” katanya.
Baca juga: 15 anggota pramuka Kota Bogor dapat penghargaan Lencana Teladan dari Kwarnas
Dedie Rachim mengatakan keinginan dan keberanian untuk berkompetisi merupakan prestasi tersendiri yang diharapkan menjadi pemicu sekaligus menginspirasi anggota Pramuka Kota Bogor yang lain.
Ia berharap anak muda Kota Bogor mampu berprestasi di setiap kesempatan seperti lomba maupun kegiatan yang lain.
Sementara itu, Kepala Sekolah yang juga Mabigus SMP Yapis Kota Bogor, Dian Hestiningsih mengatakan ketiganya dikirim dari Kwartir Ranting (Kwarran) Gerakan Pramuka Tanah Sareal dan Bogor Utara asal SMP Yapis.
Baca juga: Menguatkan jati diri Pramuka dengan prestasi
“Sebelumnya setiap kecamatan atau kwarran mengirimkan peserta dan yang lolos seleksi Tingkat Penggalang Kwaran Tanah Sareal dari Andalan SMP Yapis," katanya.
Dian menyebutkan tiga orang siswa berbakat yang akan peserta lomba miniatur itu yakni Gifari Irham, Sella Apriani dan Anaya Balqis.
Mereka telah diberangkatkan dari Kota Bogor didampingi oleh pembimbing menuju Karawang.
Waka Bidang Administrasi dan Registrasi Kwarcab Pramuka Kota Bogor ini menyampaikan, sebelumnya pramuka SMP Yapis memang sudah banyak menorehkan prestasi.
“Alhamdulillah dengan ada kegiatan pramuka ini bisa menumbuhkan kepercayaan kepada anak-anak dan juga bisa menumbuhkan karakter yang baik untuk peserta didik. Semoga anak-anak bisa mendapatkan hasil yang maksimal di tingkat Kwarda,” harapnya.
Selain itu, Andalan Kwarcab Pramuka Kota Bogor Urusan Mental Spiritual Putri, Nunie Limayadina menambahkan, dari Tingkat Penegak yang lolos seleksi ada dua orang, yakni Dhila Fadlilah Mualaffah dari SMK-IT An-Naba dari Pondok Pesantren Al-Inayah yang mengikuti lomba Keagamaan Kaligrafi.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2022