Depok, (Antara) - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Depok menyatakan keyakinannya dapat mengantarkan pasangan yang diusungnya Idris Abdul Shomad dan Pradi Supriatna untuk menjadi wali kota dan wakil wali kota Depok periode 2016-2021.

"Saat ini pasangan kami unggul 15 persen dari hasil survei yang kami lakukan," kata Ketua DPD PKS Kota Depok Muhammad Hafidz Nasir usai acara Istigasah Kubro dengan tema `Melanjutkan Kepemimpinan Dakwah di Kota Depok`, Sabtu.

Hadir dalam acara tersebut Presiden PKS Shohibul Iman dan Ketua DPW PKS Jawa Barat Akhmad Saikhu dan ribuan akder PKS lainnya.

Hafiz mengatakan survei yang kami lakukan baik dari internal maupun tim independen angkanya hampir sama dan saat ini telah mendekati angka 50 persen. Dan pada hari H nanti katanya pihaknya yakin angka tersebut akan bertambah belasan persen.

"Dari hasil survei internal beberapa waktu lalu, jumlah swing voter (Massa mengambang) mencapai 37 persen, tentu kami akan merebutnya," katanya.

Menurut dia untuk meminimalisir swing voter, PKS Depok akan memperkenalkan visi misi partai dan tokoh yang diusung dengan cara direct selling dengan memberikan pencerahan kepada masyarakat.

"Para kader bergerak door to door ke rumah warga untuk memberikan informasi visi dan misi pasangan yang diusung," ujarnya.

Pilkada Kota Depok Jawa Barat diikuti oleh dua pasangan calon, yaitu Dimas Oky Nugroho dan Babai Suhaimi yang diusung oleh PDI Perjuangan, PKB, PAN dan Nasdem. Pasangan calon ini mendapat nomor urut 1.

Sedangkan pasangan calon nomor urut 2 yaitu Idris Abdul Shomad dan Pradi Supriatna yang diusung oleh PKS dan Gerindra serta didukung oleh Partai Demokrat. 

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Feru Lantara


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015