Data Academy bersama Jakarta Open Data dan Jabar Digital Servis segera menggelar Turnamen Sains Data Nasional 2021 (TSDN21) pada 29 September hingga 12 Oktober 2021.

TSDN 2021 adalah kompetisi data science/ datathon bertingkat nasional pertama dan terbesar yang ditujukan bagi para penggiat sains data ataupun pemerhati data.

Kepala Seksi Pelayanan Informasi Publik DKI Jakarta, Harry Sanjaya mengatakan bahwa analisa data ini dapat membantu para pebisnis untuk mengoptimalisasikan bisnisnya.

"Analisa data dapat membantu dalam melihat peluang yang ada dan dapat membantu suatu organisasi untuk menciptakan optimalisasi ataupun peluang bisnis baru," ujarnya dalam keterangan tertulis, Minggu.

Kegiatan Turnamen Sains Data Nasional 2021 yang dilakukan secara daring ini diharapkan dapat memunculkan kesadaran dan penguasaan terhadap data dan teknologi, yang mendorong terwujudnya kemajuan dan kebangkitan ekonomi Indonesia.

Kepala Dinas Kominfo Jawa Barat Setiaji menambahkan, dengan adanya dukungan berdasarkan analisa data, langkah bisnis dapat dilaksanakan segera sehingga dapat mempercepat membangun bisnis baru.

"Dengan masukan yang berdasarkan analisa data, diharapkan langkah bisnis dapat dilaksanakan dengan segera sehingga dapat diimplementasikan pada akhir tahun pandemi ini," ujarnya.

Peserta TSDN 2021 ini akan dibagi ke dalam tiga kategori, yakni pelajar SMU dan sederajat, mahasiswa dan kategori umum. Nantinya para peserta akan diberi tantangan untuk dapat mengidentifikasi pertanyaan atau tantangan bisnis terkini yang menjadi masalah analitis, dan bekerjasama untuk membuat kerangka solusi berbasis data dengan menggunakan perangkat lunak dan pemrograman serta visualisasi dengan tujuan untuk meningkatkan bisnis dan perekonomian yang dapat diimplementasikan secara nyata.

Pendaftaran dibuka sejak 10 September 2021 dan rencananya Turnamen Sains Data Nasional 2021 diselenggarakan pada 29 September hingga 12 Oktober 2021. Total hadiah yang akan diperebutkan sebesar Rp 450.000.000 yang terdiri dari uang tunai dan pelatihan.

Untuk kategori pelajar, pemenang pertama akan meraih uang tunai sebesar Rp 10.000.000, dilanjutkan dengan pemenang kedua Rp 8.000.000, dan pemenang ketiga akan mendapatkan uang tunai sebesar Rp. 5.000.000. Sedangkan untuk kategori mahasiswa, pemenang pertama akan mendapatkan uang tunai sebesar Rp.20.000.000 dan kategori umum, pemenang pertama akan mendapatkan uang tunai sebesar Rp. 25.000.000. Pemenang akan di umumkan pada hari Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 2021, pada acara Cybertrend Data Summit 2021, sebuah virtual exibition tingkat nasional yang juga mengulas seputaran data.

Pewarta: M Fikri Setiawan

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2021