Tinggi muka air (TMA) di Bendung Katulampa Kota Bogor pada Sabtu pukul 14:00 WIB hingga 20:00 WIB malam, terpantau 50 cm yakni hanya 10 cm di atas normal.

Koordinator Petugas Jaga Bendung Katulampa Kota Bogor, Andi Sudirman, melalui telepon selulernya, Sabtu mengatakan, TMA di Bendung Katulampa pada hari ini angka tertinggi hanya 70 cm atau Siaga IV, pada pukul 05:00 WIB hingga 07:00WIB.

"Tadi pagi ada hujan gerimis di Kota Bogor. TMA di Bendung Katulampa naik, jika ada hujan deras di kawasan Puncak," kata Andi Sudirman.

Baca juga: Bendung Katulampa Siaga III akibat hujan deras

Menurut Andi, TMA di Bendung Katulampa setelah itu berangsur-angsur turun. Pada pukul 08:00 WIB hingga pukul 13:00 WIB, TMA di Bendung Katulampa terpantau hanya 60 cm.

Sementara itu, berdasarkan data pada laman bpbd.jakarta.go.id, tercatat TMA di Pintu Air tercatat 650 cm pada pukul 05:00 WIB atau Siaga I, akibat hujan yang turun di Jakarta pada dini hari. TMA di Pintu Air Karet hingga pukul 14:00 berangsur-angsur turun menjadi 610 cm, tapi masih berstatus Siaga I.

Baca juga: Hujan gerimis di Bogor Minggu malam, tinggi air Bendung Katulampa normal

TMA di Pintu Air Karet, pada pukul 15:00 WIB turun menjadi 600 cm atau Siaga II serta pada pukul 19:00 WIB turun menjadi 580 cm, tapi tetap berstatus Siaga II.

TMA di Pintu Air Angke Hulu, tercatat 305 cm pada pukul 04:00 WIB, atau Siaga I, akibat hujan yang turun di Jakarta pada dinihari. TMA di pintu air tersebut naik menjadi 365 cm pada pukul 08:00 WIB dan terus bertahan hingga pukul 19:00 WIB malam ini.

Baca juga: TMA Bendung Katulampa Bogor pada Minggu sore naik jadi 80 cm

TMA di Sunter Hulu, tercatat 275 cm, atau Siaga I, pada pukul 02:00 WIB, akibat hujan deras yang turun di Jakarta dini hari. TMA naik menjadi 300 cm pada pukul 04:00 WIB dan bertahan hingga pukul 12:00 WIB. Kemudian berangsur-angsur turun menjadi 260 cm pada pukul 19:00 WIB, tapi statusnya tetap Siaga I.

BPBD DKI Jakarta melalui akun twitternya @BPBDJakarta, juga telah menyampaikan peringatan dini, kepada warga DKI Jakarta untuk mewaspadai hujan ekstrim pada dini hari di Provinsi DKI Jakarta, pada 20-21 Februari 2021.

Pewarta: Riza Harahap

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2021