Jakarta (Antara Megapolitan) - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Marwan Jafar mengatakan semua kalangan harus terlibat dalam membangun desa.

"Semangat membangun desa harus mendapatkan dukungan penuh dari semua kalangan," kata Marwan usai rapat koordinasi tingkat menteri di Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Jakarta, Selasa.

Tanpa dukungan semua pihak, lanjut Marwan, desa akan sulit maju. Padahal ini saatnya desa berkembang, mandiri, dan membangun.

Dalam Rakor tersebut dibahas tentang pelaksanaan Undang-undang Desa yang meliputi langkah-langkah strategis dan mendesak  untuk dilaksakanan oleh pemerintah.

Rakor menteri tersebut dihadiri para menteri koordinator dan  menteri terkait dari 22 kementerian/lembaga yang memiliki program-program yang ditujukan ke kawasan perdesaan.

Menurut Marwan, kementeriannya  sudah membuat regulasi yang menjadi penunjang untuk gerakan desa membangun.

"Tidak hanya regulasi, saya juga sudah membuat petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanannya  sebagai panduan bagi desa," kata dia.

Adanya kebersamaan membangun desa, Marwan mengatakan akan menjadi pemicu agar proyeksi desa mandiri, desa sejahtera, pembangunan desa perbatasan, pemberdayaan ekonomi, dan terbukanya akses masyarakat di kawasan tertinggal, akan berlangsung cepat.

"Sehingga, prioritas dalam Nawa Cita pemerintah  Jokowi dan JK serta prioritas Nawa Kerja di Kementerian Desa akan cepat terlaksana."

Misalnya, kata Menteri Marwan, Nawa Cita memprioritaskan kawasan di perbatasan negara. Program itu sangat penting, karena perbatasan harus menjadi pintu gerbang Indonesia.

"Kami berperan mengajak peran masyarakat dalam program transmigrasi perbatasan," tukas dia.

Pewarta: Indriani

Editor : M. Tohamaksun


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2015