Jakarta (ANTARA) - Sejumlah warga mengaku bisa hemat uang dengan mengikuti program mudik gratis dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
"Ini membantu banget bisa hemat, karena tiket balik harus siapkan Rp500 ribu, jadi kalau pulang pergi Rp4 juta untuk saya, istri, dua anak," kata salah seorang warga, Joni saat ditemui di Terminal Pulo Gebang Jakarta, Kamis, yang hendak mudik ke Lampung.
Meskipun saat pendaftaran tiket terbilang sulit, namun dia mengaku senang bisa mendapatkan kesempatan tersebut.
"Iya rebutan sepertinya, tapi pas hari pertama dibuka, Alhamdulilah langsung dapat, itu 'online,'" ucapnya.
Sementara, warga bernama Bowo juga mengapresiasi bantuan mudik gratis dari pemerintah sehingga dia bisa berhemat untuk keperluan lain.
"Saya merasa terbantu dengan adanya mudik gratis, karena saya gak dapat THR, jadi gaji semuanya untuk anak dan istri," ujar Bowo.
Kemenhub memberangkatkan sebanyak 512 bus mudik gratis dari Jakarta ke berbagai daerah sebagai bentuk kepedulian pemerintah menjelang Lebaran 2025 atau Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.
Sebanyak 21.536 orang memenuhi kuota penumpang dari bus tersebut dan sebanyak 63 bus diberangkatkan dari Terminal Pulo Gebang.
Baca juga: Menhub dan Erick Thohir lepas Mudik Gratis BUMN termasuk bus disabilitas
Baca juga: Dody Hanggodo lepas 473 peserta Mudik Gratis Kementerian PU
Baca juga: Gubernur DKI Jakarta lepas keberangkatan peserta Mudik Gratis 2025