Jakarta (ANTARA) - Komisi VI DPR RI mengapresiasi kesiapan PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI dan Perum Damri menghadapi arus mudik dan balik libur hari raya Idul Fitri 2025.
“Dari pemaparan dan diskusi tadi, kami menilai persiapan PT KAI dan Perum Damri, juga KCIC, sudah komprehensif dan sangat detail,” ujar Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Nurdin Halid dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.
Damri mendukung kegiatan Angkutan Hari Raya Idul Fitri 2025 dengan mengerahkan 1.220 bus komersial untuk melaksanakan 69.000 perjalanan.
Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada tanggal 26-28 Maret 2025, dan puncak arus balik pada 6-7 April 2025. Persiapan yang baik sama dengan separuh keberhasilan.
“Artinya, persiapan saja tentu tidak cukup. Justru pelaksanaan lapangan nantinya yang menentukan,” kata Nurdin.
Komisi VI DPR melakukan kunjungan kerja spesifik secara serentak ke Jawa Barat, Yogyakarta, dan Jawa Timur. Kunker Spesifik ke Jawa Barat dipimpin Nurdin Halid dan diikuti Wakil Ketua Komisi VI Eko Hendro Purnomo dan 16 anggota Komisi VI lainnya.
Perjalanan ke Kota Bandung menggunakan Kereta Cepat Whoosh G1042 dari Stasiun Kereta Cepat Halim menuju Stasiun Tegaluar, Jawa Barat.
Baca juga: Wali Kota Bekasi pantau langsung kesiapan angkutan Lebaran 2025
Baca juga: Menhub pastikan kesiapan Stasiun Kereta Api Gambir untuk angkutan Lebaran 2025