Makassar (ANTARA) - Polsek Bulukumba di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan mengamankan 82 unit motor dari hasil Razia balapan liar sejak awal Ramadan hingga saat ini.
"Sebanyak 82 unit motor di Bulukumba itu ditahan diduga digunakan balapan liar," kata Wakapolsek Bulukumpa, Ipda Muhammad Jusri saat dikonfirmasi dari Makassar, Rabu.
Dia mengatakan, pihaknya memimpin langsung operasi ini dengan membagi personel menjadi dua tim untuk menutup akses dari arah selatan dan utara, sehingga para pelaku tidak dapat melarikan diri.
Menurut dia, ketika sampai di TKP ditemukan banyak anak remaja dengan menggunakan sepeda motor berkumpul di jalan dan melakukan aksi balap liar.
"Saat kita datang, sebagian pelaku kabur ke sawah meninggalkan sepeda motornya," kataa Muhammad Jusri.
Baca juga: Polres Sukabumi Kota gencar KRYD lindungi warga dan cegah aksi geng motor
Baca juga: Sirkuit dan solusi lain tekan aksi balapan liar alanan di kalangan remaja
Dalam razia balapan liar itu, lanjut dia, petugas tidak hanya mengamankan kendaraan, tetapi juga melakukan tindakan tegas dengan menindaklanjuti kasus ini bersama Satlantas Polres Bulukumba.
Hal itu dibenarkan Kapolsek Bulukumpa, AKP Hamsah bahwa pihaknya tidak akan memberi toleransi terhadap aksi balap liar yang dilakukan para remaja yang membahayakan keselamatan dirinya dan orang lain.
Dari hasil razia tersebut, total terdapat 82 barang bukti sepeda motor yang berada di lokasi balapan liar dengan tidak dilengkapi surat kendaraan dan menggunakan knalpot brong. Barang bukti itu saat ini diamankan di Mako Polsek Bulukumpa.
Baca juga: Satlantas Polres Karawang hentikan aksi balapan liar sekelompok pemuda di jalan raya
Selain tindakan razia yang dilakukan pihak Polsek Bulukumpa, juga mengimbau kepada para orang tua agar mengawasi anak-anak mereka, terutama saat menjelang berbuka puasa, setelah salat Subuh, atau setelah salat taraweh.
Pasalnya ketiga waktu itu yang dipilih para remaja untuk melakukan aksi balapan liar dan mendapat dukungan dari teman-temannya yang menjadi penonton.