Jakarta (ANTARA) - Kementerian Luar Negeri RI mengatakan tidak ada warga negara Indonesia yang menjadi korban dalam serangan bom bunuh diri pada Senin (30/1) di sebuah masjid di Peshawar, Pakistan yang menewaskan 100 orang dan 97 diantaranya polisi dan 170 orang terluka
Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu RI Judha Nugraha melalui layanan pesan singkat, Rabu, menyatakan KBRI Islamabad telah berkoordinasi dengan otoritas negara itu dan dipastikan, tidak ada korban WNI.
Serangan bom di tengah aksi kekerasan yang meningkat terhadap polisi. Ledakan yang menghancurkan lantai atas masjid itu ketika ratusan orang tengah melaksanakan Shalat Dzuhur.
Menteri Pertahanan Pakisten Khawaja Asif mengatakan pelaku berada di barisan shalat paling depan ketika dia meledakkan bom. Serangan bom itu menjadi insiden paling mematikan di Peshawar sejak dua bom bunuh diri di Gereja All Saints pada September 2013.
Hingga kini belum ada kelompok yang mengaku berada di belakang serangan itu.
Baca juga: Bus terjun ke jurang di Pakistan, 20 orang tewas
Baca juga: Serangan di Peshawar tewaskan puluhan orang
Tidak ada WNI korban bom di Pakisatan
Rabu, 1 Februari 2023 11:57 WIB