Bogor (Antara) - Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat membangun hutan kota di kawasan industri dengan menanam 1.000 pohon berasal dari tanaman jenis langka.
"Penanaman pohon dilakukan di lahan seluas 5.000 meter persegi milik PT Goodyear Indonesia," kata Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Kota Bogor Lilis Sukartini dalam acara Hari Penanaman tingkat Kota Bogor, Kamis.
Lilis mengatakan, area RTH di PT Goodyear dijadikan Arboretum sesuai kesepakatan kerjasama antara Pemerintah Kota Bogor dengan perusahaan pembuat ban tersebut.
"PT Goodyear Indonesia siap untuk memelihara dan pengelola area yang telah ditanami pepohonan diwilayahnya," ujarnya.
Lilis menyebutkan, jenis pohon yang ditaman di area tersebut tergolong jenis langka diantaranya nam-nam, menteng, dan berbagai jenis pohon lainnnya.
Penanaman di Ruang Terbuka Hijau (RTH) tersebut dilakukan oleh berbagai elemen masyarakat, TNI dan Polri serta ratusan pelajar se Kota Bogor.
Secara simbolis aksi penanaman 1.000 pohon tersebut dilakukan oleh Asisten Administrasi Kemasyarakatan dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Bogor Azrin Syamsudin, bersama Ketua DPRD Mufti Faoqi, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Bogor Fauziah Diani Budiarto.
Kegiatan ini sekaligus dalam rangka Hari Penanaman Pohon yang dicanangkan setiap tahun oleh Pemerintah Kota Bogor.
Asisten Administrasi Kemasyarakatan dan Pembangunan Azrin Syamsudin menyampaikan terimakasih kepada jajaran Direksi PT Goodyear atas kepedulian dan partisipasinya dalam kegiatan menanam pohon.
Menurutnya, Goodyear sebagai Pemerhati atau Perusahaan Keanekaraman Hayati tentunya turut berperan dalam pembangunan Kota Bogor yang berwawasan lingkungan," kata Azrin.
Disampaikannya, Kota Bogor merupakan kota yang kaya akan keanekaragaman hayati.
Hal ini tentunya, berpotensi untuk dimanfaatkan bagi pembangunan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Namun kata Azrin, sangat disayangkan pada umumnya pembangunan yang ada pada umumnya tidak diseimbangkan atau kurang berpihak pada kelestarian lingkungan.
Sehingga makin banyak pohon pohon peneduh kota yang hilang dan digantikan oleh bangunan.
Oleh karena itu, sambung Azrin, momentum Hari Menanam Pohon dapat dijadikan sebagai langkah awal untuk menumbuh-kembangkan kepedulian masyarakat dalam melestarikan lingkungan.
Azrin menambahkan, hadirnya hutan kota di lahan seluas 5.000 meter persegi milik PT Goodyear Indonesia, Kelurahan Kebon Pedes Kecamatan Tanah Sareal Kota Bogor dijadikan Arboretum yang mengoleksi berbagai jenis pepohonan.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2013
"Penanaman pohon dilakukan di lahan seluas 5.000 meter persegi milik PT Goodyear Indonesia," kata Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Kota Bogor Lilis Sukartini dalam acara Hari Penanaman tingkat Kota Bogor, Kamis.
Lilis mengatakan, area RTH di PT Goodyear dijadikan Arboretum sesuai kesepakatan kerjasama antara Pemerintah Kota Bogor dengan perusahaan pembuat ban tersebut.
"PT Goodyear Indonesia siap untuk memelihara dan pengelola area yang telah ditanami pepohonan diwilayahnya," ujarnya.
Lilis menyebutkan, jenis pohon yang ditaman di area tersebut tergolong jenis langka diantaranya nam-nam, menteng, dan berbagai jenis pohon lainnnya.
Penanaman di Ruang Terbuka Hijau (RTH) tersebut dilakukan oleh berbagai elemen masyarakat, TNI dan Polri serta ratusan pelajar se Kota Bogor.
Secara simbolis aksi penanaman 1.000 pohon tersebut dilakukan oleh Asisten Administrasi Kemasyarakatan dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Bogor Azrin Syamsudin, bersama Ketua DPRD Mufti Faoqi, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Bogor Fauziah Diani Budiarto.
Kegiatan ini sekaligus dalam rangka Hari Penanaman Pohon yang dicanangkan setiap tahun oleh Pemerintah Kota Bogor.
Asisten Administrasi Kemasyarakatan dan Pembangunan Azrin Syamsudin menyampaikan terimakasih kepada jajaran Direksi PT Goodyear atas kepedulian dan partisipasinya dalam kegiatan menanam pohon.
Menurutnya, Goodyear sebagai Pemerhati atau Perusahaan Keanekaraman Hayati tentunya turut berperan dalam pembangunan Kota Bogor yang berwawasan lingkungan," kata Azrin.
Disampaikannya, Kota Bogor merupakan kota yang kaya akan keanekaragaman hayati.
Hal ini tentunya, berpotensi untuk dimanfaatkan bagi pembangunan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Namun kata Azrin, sangat disayangkan pada umumnya pembangunan yang ada pada umumnya tidak diseimbangkan atau kurang berpihak pada kelestarian lingkungan.
Sehingga makin banyak pohon pohon peneduh kota yang hilang dan digantikan oleh bangunan.
Oleh karena itu, sambung Azrin, momentum Hari Menanam Pohon dapat dijadikan sebagai langkah awal untuk menumbuh-kembangkan kepedulian masyarakat dalam melestarikan lingkungan.
Azrin menambahkan, hadirnya hutan kota di lahan seluas 5.000 meter persegi milik PT Goodyear Indonesia, Kelurahan Kebon Pedes Kecamatan Tanah Sareal Kota Bogor dijadikan Arboretum yang mengoleksi berbagai jenis pepohonan.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2013