Dua nama dari total 18 kandidat yang mengikuti pendaftaran dan seleksi Calon Wakil Bupati Bekasi, Jawa Barat, telah diserahkan ke Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar.
"Jika sebelumnya ada 18 nama yang mendaftar, saat ini sudah dua nama yang diserahkan ke DPP Partai Golkar. Dua nama tersebut, yakni Tuti Nurcholifah Yasin dan Ahmad Marjuki," kata Wakil Sekretaris DPD Partai Golkar Kabupaten Bekasi, Muhtada Sobirin di Cikarang, Selasa.
Muhtada mengatakan, nama Tuti Nurcholifah Yasin diusulkan oleh Plt Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bekasi, Eka Supria Atmaja. Sedangkan Marjuki diusulkan oleh tiga partai koalisi, yakni Nasdem, Hanura dan PAN.
Meski telah diusulkan oleh tiga partai koalisi namun rekomendasi Marjuki dari partai koalisi masih dipertanyakan karena dikabarkan hanya direkomendasikan oleh partai di tingkat Kabupaten Bekasi.
"Harusnya mendapat rekomendasi dari DPP partai koalisi. Tapi saya telusuri ternyata (Marjuki) baru mendapat rekomendasi dari partai di tingkat kabupaten. Apakah sudah mendapat rekom dari DPP Nasdem, Hanura dan PAN, saya belum tahu," katanya.
Berdasarkan informasi yang diterima pihaknya, DPP Partai Golkar akan mengeluarkan rekomendasi pada Rabu (17/7) terkait dua kandidat tersebut.
Baca juga: Panlih DPRD siapkan tata tertib pemilihan Wabup Bekasi
Selanjutnya dua nama yang mendapat rekomendasi DPP akan diserahkan kepada Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja untuk dibawa ke DPRD Kabupaten Bekasi.
"Nanti DPRD yang memilih siapa Wakil Bupati Bekasi terpilih. Tapi dua nama tersebut diserahkan ke DPRD atau tidak, itu kewenangan Pak Bupati. Itu info yang saya terima sampai hari ini," kata dia.
Ahmad Marjuki merupakan pengusaha limbah industri yang namanya tidak asing lagi di kalangan insan politik Jawa Barat.
Bersama Dedi Gumelar alias Miing Bagito, Marjuki-Miing menjadi salah satu peserta Pilkada Kabupaten Karawang 2015 yang diusung PDI Perjuangan, Hanura dan PBB. Saat itu mereka kalah.
Tuti Nurcholifah Yasin merupakan salah satu kader terbaik yang dimiliki Partai Golkar Kabupaten Bekasi saat ini. Tuti yang juga adik kandung dari mantan Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin.
Selain keduanya, ada 16 nama lain yang telah mendaftar sebagai cawabup Bekasi melalui penjaringan DPD Partai Golkar Kabupaten Bekasi. Mereka adalah Muhtada Sobirin, Siti Qomariyah, Amin Fauzi, Juhandi, Obing Fachrudin dan Dadang Mulyadi.
Kemudian Dadan Setiawan, Muhajirin, Iip Syarip Bustomi, Ayu Dwi Bestari, Mochamad Dahim Arisi, Komarudin Ambarawa, Ade Budi Hartono, Rahmat Sori Alam, Siti Aisyah Tuti Handayani dan Anwar Musyadad.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019
"Jika sebelumnya ada 18 nama yang mendaftar, saat ini sudah dua nama yang diserahkan ke DPP Partai Golkar. Dua nama tersebut, yakni Tuti Nurcholifah Yasin dan Ahmad Marjuki," kata Wakil Sekretaris DPD Partai Golkar Kabupaten Bekasi, Muhtada Sobirin di Cikarang, Selasa.
Muhtada mengatakan, nama Tuti Nurcholifah Yasin diusulkan oleh Plt Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bekasi, Eka Supria Atmaja. Sedangkan Marjuki diusulkan oleh tiga partai koalisi, yakni Nasdem, Hanura dan PAN.
Meski telah diusulkan oleh tiga partai koalisi namun rekomendasi Marjuki dari partai koalisi masih dipertanyakan karena dikabarkan hanya direkomendasikan oleh partai di tingkat Kabupaten Bekasi.
"Harusnya mendapat rekomendasi dari DPP partai koalisi. Tapi saya telusuri ternyata (Marjuki) baru mendapat rekomendasi dari partai di tingkat kabupaten. Apakah sudah mendapat rekom dari DPP Nasdem, Hanura dan PAN, saya belum tahu," katanya.
Berdasarkan informasi yang diterima pihaknya, DPP Partai Golkar akan mengeluarkan rekomendasi pada Rabu (17/7) terkait dua kandidat tersebut.
Baca juga: Panlih DPRD siapkan tata tertib pemilihan Wabup Bekasi
Selanjutnya dua nama yang mendapat rekomendasi DPP akan diserahkan kepada Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja untuk dibawa ke DPRD Kabupaten Bekasi.
"Nanti DPRD yang memilih siapa Wakil Bupati Bekasi terpilih. Tapi dua nama tersebut diserahkan ke DPRD atau tidak, itu kewenangan Pak Bupati. Itu info yang saya terima sampai hari ini," kata dia.
Ahmad Marjuki merupakan pengusaha limbah industri yang namanya tidak asing lagi di kalangan insan politik Jawa Barat.
Bersama Dedi Gumelar alias Miing Bagito, Marjuki-Miing menjadi salah satu peserta Pilkada Kabupaten Karawang 2015 yang diusung PDI Perjuangan, Hanura dan PBB. Saat itu mereka kalah.
Tuti Nurcholifah Yasin merupakan salah satu kader terbaik yang dimiliki Partai Golkar Kabupaten Bekasi saat ini. Tuti yang juga adik kandung dari mantan Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin.
Selain keduanya, ada 16 nama lain yang telah mendaftar sebagai cawabup Bekasi melalui penjaringan DPD Partai Golkar Kabupaten Bekasi. Mereka adalah Muhtada Sobirin, Siti Qomariyah, Amin Fauzi, Juhandi, Obing Fachrudin dan Dadang Mulyadi.
Kemudian Dadan Setiawan, Muhajirin, Iip Syarip Bustomi, Ayu Dwi Bestari, Mochamad Dahim Arisi, Komarudin Ambarawa, Ade Budi Hartono, Rahmat Sori Alam, Siti Aisyah Tuti Handayani dan Anwar Musyadad.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019