Bogor, 1/9 (Antara) - Akademi Siswa Bangsa Internasional (ASBI), sekolah berasrama setingkat SMA bertaraf internasional di bawah naungan Putera Sampoerna Foundationm  hari Sabtu mengukuhkan penerimaan 100 siswa-siswi yang akan dibina menjadi pemimpin masa depan berkualitas.

Para siswa baru tahun ajaran 2013-2014 ini berasal dari 24 provinsi di Indonesia. Mereka bergabung dengan 338 siswa angkatan sebelumnya di kelas 11 dan 12 di sekolah yang sebelumnya bernama Sampoerna Academy tersebut di kampus Bogor, Jawa Barat.

Penerimaan siswa-siswi baru ini merupakan bagian dari realisasi visi Putera Sampoerna Foundation untuk menciptakan 1.000 pemimpin setiap tahun. Mereka terpilih melalui proses seleksi ketat yang meliputi pra-seleksi pendataan dari dokumen, tes potensi akademis, tes wawancara, Focus Group Discussion hingga `home visit`.

Siswa-siswi berprestasi dan memiliki jiwa calon pemimpin dari seluruh Indonesia ini nantinya akan dapat mengenyam pendidikan berkualitas guna menjadi pemimpin bangsa masa depan yang berkaliber tinggi, dengan kemampuan akademis dan berahlak baik.

Di antaranya siswa yang diterima, sebanyak 28 orang berasal dari wilayah Indonesia Timur atas bantuan dana pendidikan dari para donatur dan mitra Putera Sampoerna Foundation untuk menempuh pendidikan selama tiga tahun. Mereka berasal dari Lombok, Manado, Kupang, Ambon, Biak, Manokwari, Fakfak, Jayapura dan Merauke.

"Putera Sampoerna Foundation percaya putera-puteri dari Indonesia Timur memiliki kesempatan sama untuk mengenyam pendidikan berkualitas. Mereka memiliki potensi menjadi pemimpin masa depan berkualitas di Indonesia," kata Nenny Soemawinata, Managing Director Putera Sampoerna Foundation.

Potensi mereka, kata Nenny, harus digali dan dikembangkan agar kelak mereka menjadi pemimpin bangsa yang tangguh dan berkarakter, serta nantinya mampu memberikan kontribusi positif bagi kemajuan negara, khususnya masyarakat di daerahnya,

Sejak didirikan pada tahun 2009, Akademi Siswa Bangsa Internasional merupakan sekolah yang diperuntukkan bagi siswa berprestasi dan berkarakter dari keluarga prasejahtera.

Sejak tahun 2012 dan di tahun 2013 ini, ASBI membuka tempat sebanyak 20 persen untuk siswa-siswi berprestasi dengan sistem berbayar, untuk memberi peluang bagi siswa-siswi berprestasi lainnya yang ingin bersekolah dan mengenyam sistem pendidikan internasional dengan kampus berasrama.

Siswa-siswi sistem berbayar ini juga harus melalui prosedur seleksi yang sama seperti siswa-siswi yang menerima bantuan dana pendidikan, dimana pemilihan siswa didasarkan pada prestasi pendidikan, karakter yang berkualitas dan potensi kepemimpinan.

ASBI adalah salah satu konsep kunci dan awal dari perjalanan pendidikan Putera Sampoerna Foundation yang diberi nama Siswa Bangsa Education Ecosystem (SBEE). Perjalanan pendidikan ini mendukung tujuan Putera Sampoerna Foundation untuk menciptakan pemimpin masa depan yang berkaliber tinggi dan dapat berkontribusi secara positif kepada komunitasnya.

"Dengan bekal pengetahuan dan keterampilan, kami percaya bahwa lulusan ASBI nantinya dapat menjadi cikal-bakal pemimpin bangsa yang berkualitas serta mampu membawa perubahan nyata ke lingkungan sekitarnya," ujar Wendy Armunando, Kepala Sekolah Akademi Siswa Bangsa Internasional.

Pewarta: Oleh Teguh Handoko

Editor : Teguh Handoko


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2013