Bogor (Antaranews Megapolitan) - Keberhasilan Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Bogor, Jawa Barat mengembangkan budidaya semangka merah mendapat perhatian dari Kontak Bisnis Hortikultura Indonesia atau KBHI untuk bekerjasama dalam pesaran.

"Kami melihat langsung hasil 'teaching farm' semangka yang dikelola mahasiswa Polbangtan Bogor, kami siap membuka kerja sama untuk pemasaran," kata Penasehat KBHI Aminudin Aziz, di Bogor, Minggu. 

Ia menyebutkan, tim dari KBHI telah berkunjung ke Polbangtan Bogor pada Jumat (11/1) lalu, dan melihat bagaimana mahasiswa melakukan budidaya semangka kuning. 

Budidaya semangka kuning merupakan program kerja sama antara Polbangtan Bogor dengan PT Mulia Bintang Utama. 

"Peluang kerja sama terbuka lebar untuk pemasaran semangka ini," katanya. 

Aziz mengatakan, KBHI memiliki anggota sekitar 200 orang pengusaha di bidang hortikultura yang tersebar diseluruh Indonesia. KBHI sangat mendukung keberadaan 'teaching farm' komoditas hortikultura yang ada di Polbangtan Bogor. 

Menurutnya, dengan program 'teaching farm' ini melatih mahasiswa menjadi calon entreprenuer muda pertanian sehingga dapat mengisi kekosongan regenerasi petani. 

"Dengan teaching farm ini peluang regenerasi petani dan pengusaha hortikultura akan sangat besar mucul dari Polbangtan," katanya. 

Aziz menambahkan, perkembangan 'teaching farm' di Polbangtan Bogor membuka peluang penyerapan tenaga kerja dari alumni maupun mahasiswa yang mau bergerak di bidang hortikultura lebih besar. 

Dosen pembimbing 'teaching farm' Polbangtan Bogor, Wasissa Titi Ilhami mengatakan, semangka kuning ini merupakan produk unggulan Polbangtan Bogor yang dikembangkan melalui model pembelajaran 'teaching factory' (TEFA) program studi Agribisnis dan Hortikultura.

Dalam mengembangkan budidaya semangka kuning ini lanjutnya, Polbangtan bekerja sama dengan PT Mulia Bintang Utama sebagai pengarah teknis budidaya dan suplai benih. 

"Semangka yang dikembangkan adalah semangka varietas Mina dan Supermina. Bibit semangka kami peroleh dari PT Mulia Bintang Utama yang bekerja sama dengan breeder Chae, Soo Keun Korea," katanya. 

Menurutnya, pada produksi pertama dilakukan dua kali pemanenan dengan jumlah mencapai 1,5 ton. Semangka ini ditanam di lahan seluas 1.200 meter persegi.

Kelebihan semangka kuning varietas Mina dan Supermina yang dikembangkan mahasiswa Polbangtan Bogor memiliki tingkat kemanisan yang lebih baik dengan semangka lainnya, yakni 11-12 poin brix.

Angka ini diperoleh berdasarkan hasil uji kemanisan buah. Selain itu, keunggulan lainnya, pada ukuran yang mencapai hingga empat kilogram. 

Tetapi berdasarkan hasil uji yang dilakukan KBHI menggunakan alat refraktometer kadar kemanisan semangka varietas Mina mencapai 17 hingga 18 birx. Nilai yang cukup tinggi untuk buah semangka. 

"Ini sesuatu yang membanggakan, Polbangtan Bogor harus menjadikan semangka ini produk unggulan," kata Direktur PT Mulya Bintang Utama, Abdul Hamid.

Pewarta: Laily Rahmawaty

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019