Bekasi, 18/4 (Antara) - Lebih dari 1.000 rumah tersebar di tiga perumahan Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat, terkena banjir akibat hujan lebat yang melanda wilayah itu sejak Rabu (17/4) hingga Kamis pagi.

"Banjir tersebut terjadi di Perumahan Buana Jaya, Graha Indah, dan Nasio," kata Ketua Tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Bekasi, Engkus Kustara di Bekasi, Kamis.

Menurut dia, peristiwa banjir di tiga perumahan itu dipicu oleh saluran air yang tidak berfungsi baik sehingga hujan lebat yang berlangsung sejak Rabu (17/4) tidak mengalir menuju hilir.

"Hujan berlangsung sejak pukul 16.00 WIB hingga pukul 19.00 WIB. Lalu nyambung lagi pada pukul 20.30 WIB hingga menjelang pagi hari," katanya.

Ia mengatakan, banyak harta benda warga yang tidak terselamatkan dari banjir, seperti mobil, motor, dan barang-barang elektronik.

Hal itu terjadi lantaran warga tidak menduga air akan naik hingga setinggi 1,5 meter di kawasan mereka.

"Kami belum mendata secara pasti jumlah kendaraan yang terendam, yang pasti jumlahnya cukup banyak," katanya.

Engkus mengatakan pihaknya telah menerjunkan sekitar 50 petugas gabungan dari Tagana dan Pramuka untuk membantu evakuasi korban dari lokasi banjir.

"Belum tercatat ada korban jiwa maupun luka fisik dalam musibah ini. Kami hanya mengevakuasi korban banjir yang rumahnya tidak bertingkat," ujarnya.

Menurut dia Pemkot Bekasi juga telah menyediakan pompa penyedot air di tiga perumahan tersebut untuk mempercepat pembuangan air berikut pendirian dapur umum.



Andi Firdaus



Pewarta:

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2013