Karawang (ANTARA News Megapolitan) - Sejumlah tempat pembuangan sementara sampah di wilayah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, mengalami penumpukan sampah akibat tidak terangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jalupang selama libur Natal.
"TPS (tempat pembuangan sementara) sampah di sini sudah beberapa hari terakhir ini menumpuk, karena tidak ada petugas yang mengangkut," kata Dadan, salah seorang warga Johar, Karawang, Selasa.
Ia mengatakan, biasanya sampah di TPS sekitar daerahnya itu diangkut petugas menggunakan armada truk ke TPA Jalupang setiap sehari sekali atau maksimal dua hari.
Tapi sekarang ini, sudah lebih dari dua hari, sampah yang menumpuk di TPS sekitar daerahnya belum diangkut petugas.
Berdasarkan pantauan, sejumlah TPS sampah yang menumpuk itu terlihat di sepanjang sisi irigasi wilayah Karawang Barat dan Karawang Timur.
Bahkan, ada beberapa sampah yang tercecer hingga ke jalan raya seperti terlihat di TPS sisi jalan Lingkar Bypass Karawang sekitar daerah Lamaran.
Di sepanjang sisi jalan Tanggul Irigasi Kodim-Johar juga terdapat sampah yang tercecer di beberapa TPS. Sampah-sampah itu ada yang tercecer ke jalan raya, juga ada yang tercecer ke saluran irigasi.
Sementara itu, sekitar sepekan lalu, warga Kampung Sinarmulya, Kelurahan Karawang Wetan, Kecamatan Karawang Timur, memblokade Jalan Otto Iskandardinata karena kesal sampah di TPS sekitar daerah itu dibiarkan menumpuk.
Aksi blokadi jalan tersebut sempat ramai dimedia sosial dan beberapa media online.
Setelah ramai diberitakan di sejumlah media online dan diposting di media sosial, baru sampah-sampah yang menumpuk di TPS tersebut diangkut petugas dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Karawang.
Editor berita: F. Lantara
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018
"TPS (tempat pembuangan sementara) sampah di sini sudah beberapa hari terakhir ini menumpuk, karena tidak ada petugas yang mengangkut," kata Dadan, salah seorang warga Johar, Karawang, Selasa.
Ia mengatakan, biasanya sampah di TPS sekitar daerahnya itu diangkut petugas menggunakan armada truk ke TPA Jalupang setiap sehari sekali atau maksimal dua hari.
Tapi sekarang ini, sudah lebih dari dua hari, sampah yang menumpuk di TPS sekitar daerahnya belum diangkut petugas.
Berdasarkan pantauan, sejumlah TPS sampah yang menumpuk itu terlihat di sepanjang sisi irigasi wilayah Karawang Barat dan Karawang Timur.
Bahkan, ada beberapa sampah yang tercecer hingga ke jalan raya seperti terlihat di TPS sisi jalan Lingkar Bypass Karawang sekitar daerah Lamaran.
Di sepanjang sisi jalan Tanggul Irigasi Kodim-Johar juga terdapat sampah yang tercecer di beberapa TPS. Sampah-sampah itu ada yang tercecer ke jalan raya, juga ada yang tercecer ke saluran irigasi.
Sementara itu, sekitar sepekan lalu, warga Kampung Sinarmulya, Kelurahan Karawang Wetan, Kecamatan Karawang Timur, memblokade Jalan Otto Iskandardinata karena kesal sampah di TPS sekitar daerah itu dibiarkan menumpuk.
Aksi blokadi jalan tersebut sempat ramai dimedia sosial dan beberapa media online.
Setelah ramai diberitakan di sejumlah media online dan diposting di media sosial, baru sampah-sampah yang menumpuk di TPS tersebut diangkut petugas dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Karawang.
Editor berita: F. Lantara
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018